Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KAJIAN PENGELUARAN DAN PEMUATAN KAYU DENGAN ALAT EXPO-2000 YANG DISEMPURNAKAN Wesman Endom; Sukanda Sukanda; Yayan Sugilar; Hasan Basri
Jurnal Penelitian Hasil Hutan Vol 24, No 5 (2006): Jurnal Penelitian Hasil Hutan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (969.605 KB) | DOI: 10.20886/jphh.2006.24.5.449-461

Abstract

Dalam upaya mengatasi kesulitan mengumpulkan kayu-kayu hasil tebangan di daerah curam dengan cara manual, diperlukan terobosan berupa penyediaan alat ekstraksi kayu yang tidak mahal, mudah dioperasikan, produktif dengan biaya operasi dan perawatan rendah. Sesuai dengan harapan itu dilakukan kegiatan penelitian uji coba pengumpulan kayu dan muat bongkar dengan menggunakan hasil rekayasa alat Expo-2000 di daerah hutan Resort Polisi Hutan (RPH) Ciguha, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi, Jawa Barat.Produktivitas yang dicapai dengan dilakukannya penyempurnaan berupa penambahan endless drum diperoleh hasil sebesar 5 m3.hm/jam dan untuk muat/bongkar 50 m3.m/jam. Dengan biaya investasi sebesar Rp 100 juta, maka dengan biaya pemilikan dan pengoperasian alat berdasarkan perhitungan adalah sebesar Rp 60.175 per jam, sehingga biaya pengumpulan dan  pemuatan  kayu  secara  berurutan  masing-masing  adalah  Rp 12.305  per m3.hm dan Rp 1.135 per m3.m.  Biaya ini jelas lebih efektif dan efisien dibanding cara konvensional yang besarnya mencapai masing-masing secara berurutan Rp 35.000 dan Rp 15.000 per m3 .
KAJIAN PENGELUARAN DAN PEMUATAN KAYU DENGAN ALAT EXPO-2000 YANG DISEMPURNAKAN Wesman Endom; Sukanda Sukanda; Yayan Sugilar; Hasan Basri
Jurnal Penelitian Hasil Hutan Vol 24, No 5 (2006): Jurnal Penelitian Hasil Hutan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20886/jphh.2006.24.5.449-461

Abstract

Dalam upaya mengatasi kesulitan mengumpulkan kayu-kayu hasil tebangan di daerah curam dengan cara manual, diperlukan terobosan berupa penyediaan alat ekstraksi kayu yang tidak mahal, mudah dioperasikan, produktif dengan biaya operasi dan perawatan rendah. Sesuai dengan harapan itu dilakukan kegiatan penelitian uji coba pengumpulan kayu dan muat bongkar dengan menggunakan hasil rekayasa alat Expo-2000 di daerah hutan Resort Polisi Hutan (RPH) Ciguha, Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Sukabumi, Jawa Barat.Produktivitas yang dicapai dengan dilakukannya penyempurnaan berupa penambahan endless drum diperoleh hasil sebesar 5 m3.hm/jam dan untuk muat/bongkar 50 m3.m/jam. Dengan biaya investasi sebesar Rp 100 juta, maka dengan biaya pemilikan dan pengoperasian alat berdasarkan perhitungan adalah sebesar Rp 60.175 per jam, sehingga biaya pengumpulan dan  pemuatan  kayu  secara  berurutan  masing-masing  adalah  Rp 12.305  per m3.hm dan Rp 1.135 per m3.m.  Biaya ini jelas lebih efektif dan efisien dibanding cara konvensional yang besarnya mencapai masing-masing secara berurutan Rp 35.000 dan Rp 15.000 per m3 .