Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Audience Reception Related to Freedom of Life Partner in Aladdin Film Novita Ika Purnamasari
Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia Vol 5, No 1 (2020): June 2020 - Jurnal Komunikasi Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia
Publisher : Ikatan Sarjana Komunikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25008/jkiski.v5i1.349

Abstract

Aladdin's film, tells not only about romance but also family problem communication, specially differences of opinion and perspective of parents in choosing their child's life partner. Not only is the problem found in the movie but also in everyday life. Parental demands for a child's life partner have an impact: loss of freedom to choose the desired life partner. As a result, there arise disappointment, conflicts, and feelings of depression to unwillingness to get married. This condition is exacerbated by the influence of family’s cultural background or certain restrictions. Using the Stuart Hall reception analysis model, this study involves four parents who have watched Aladdin's film with different backgrounds, cultures and experiences, and have teenagers entering adulthood. The results showed that the era of media and information openness has had an impact on changing parents' communication patterns to be more open, dynamic and aware of children's desires. Three parents are in a negotiating position with no emphasis on cultural background but religious similarity, and one parent is in a dominated position, freeing the child to determine a life partner without any criteria. Each parent captures the message of Aladdin's film by linking it to family experiences and personal knowledge.
Strategi Komunikasi dalam Menampilkan Citra Anak Muda pada Program Acara Talkshow Novita Ika Purnamasari; Noer Aisyah Rachmawati
MUKASI: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol. 2 No. 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Yayasan Pendidikan Penelitian Pengabdian Algero

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54259/mukasi.v2i1.1491

Abstract

TalkCation is a talk show program in collaboration with local television station RBTV Yogyakarta and Yogyakarta Amikom University. This program carries an educational theme wrapped in a youth style so that it can compete with other television stations. The television industry is a dynamic industry, where creativity is the most important thing to make the programs attractive. For this reason, the existence of a creative team is a division that is the key to success in generating creative ideas in creating interesting programs, especially when television is starting to lose its prestige, especially among the younger generation. This is what underlies researchers to conduct research related to the communication strategy carried out by the creative team in packaging a local TV program by presenting the image of young people as the audience. Using the concept of elements and creative space by Rusman Latief and Yustiatie Utud, and examining the application of communication strategy theory to the preparation of creative team communication strategies, researchers conducted a study using a qualitative descriptive approach. The result of this research is that the communication strategy of the TalkCation creative team apparently applies the stages of the communication strategy in the Assify and French models. In addition, the image of young people shown in the program's packaging followed by collaboration between the creative team, the media team and public relations seems to have been effective in attracting the audience's interest in watching TalkCation programs.
Analisis Wancana Kritis Kekerasan Seksual Terhadap Anak Perempuan Pada Portal Berita Sindonews.com Dan Tribunnews.com Niken Novantika Kumalasari; Novita Ika Purnamasari
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i2.344

Abstract

Sepanjang tahun 2022, isu kekerasan seksual merupakan kasus yang paling mendominasi di Indonesia, peningkatan jumlah kasus kekerasan seksual setidaknya dapat menimbulkan permasalahan serius yang harus dihadapi oleh perempuan. Terkadang media massa cenderung lebih beorientasi pada dominasi laki-laki daripada perempuan dengan pemberian stereotipe yang merugikan pihak tertentu. Seringkali media dipandang tidak mampu memposisikan para penyintas sebagai aktor yang membutuhkan perlindungan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki pemberitaan pada portal media online, dengan asumsi bahwa media dapat memberikan proporsi yang lebih sesuai dengan perkembangan kasus kekerasan seksual sepanjang tahun 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode van Leeuwen untuk mendeteksi dan mengidentifikasi upaya dan efek kehadiran dan penghilangan aktor sosial dalam teks berita kekerasan seksuak pada surat kabar Sindonews.com dan Tribunnews.com periode 1 Januari-31 Desember 2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Sindonews.com dan Tribunnews.com menggunakan teknik penulisan berita yang menyudutkan aktor perempuan. Sindonews menampilkan aktor perempuan sebgai sosok yang lemah, penurut, lugu, pasrah, mudah ditipu, menyedihkan, objek seks dan pemicu terjadinya kekerasan seksual. Sedangkan Tribunnews.com digambarkan sebagai sosok suka menggoda, tidak berdaya, menyedihkan, objek pemuas nafsu dan, pemicu terjadinya kekerasan seksual.
Pemaksimalan Pemanfaatan Media Sosial Pada Bisnis UMKM Novita Ika Purnamasari; Bakhtiar Rafqi Nu’azzidane; Refta tri Ernawati
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 1 No. 5 (2023): Juli
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v1i5.90

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bekerjasama dengan mitra Omah Salak di Sleman, Yogyakarta. Omah Salak membawahi pengembangan 20 UMKM yang bergerak di bidang produksi salak, wisata salak, produk rumahan serta mebel. Dalam masa pandemic Covid-19, terjadi penurunan Omah Salak dan UMKM yang bernaung didalamnya terkait jumlah kunjungan hingga penjualan produk. Hal ini dipengaruhi strategi pemasaran produk yang belum menggunakan media sosial secara optimal. Mengacu pada permasalahan utama tersebut, pengabdian difokuskan pada dua hal yaitu pemaksimalan pemanfaatan media sosial dalam mendukung pemasaran produk UMKM serta pelatihan foto produk UMKM. Pemanfaatan media sosial menjadi strategi yang penting serta relevan dengan pengembangan integrated marketing communication yang berfokus pada pemilihan media sosial yang tepat, penentuan tujuan pemasaran yang sesuai serta pengemasan pesan yang mendukung pemanfaatan media sosial yang digunakan. Hasil kegiatan pengabdian diantaranya peserta diedukasi tentang pentingnya pemanfaatan media sosial melalui e-commerce maupun media sosial serta diajarkan cara berjualan secara online. Disamping itu, peserta dilibatkan dalam pelatihan foto produk dan dilatih berbagai teknik fotografi dengan memanfaatkan kamera maupun handphone.
Studi Kasus Opini Masyarakat Terkait Keterbukaan Komunikasi Pemerintah Desa dalam Penanganan COVID-19 Novita Ika Purnamasari
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 21, No 3 (2023): Desember 2023
Publisher : Univeritas Pembangunan Nasional "Veteran" Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31315/jik.v21i3.4540

Abstract

Penelitian ini didasari dari ditemukannya fakta dalam menyampaikan informasi pasien COVID-19, pemerintah desa enggan membuka data yang dibutuhkan masyarakat dengan alasan mengurangi kegelisahan. Mengejutkannya, ditemukan beberapa pengelola pemerintah desa yang secara diam-diam menyampaikan informasi COVID-19 hanya pada orang-orang terdekat dan meminta mereka untuk tutup mulut. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis permasalahan keterbukaan informasi yang menjadi penghambat pemerintah desa untuk menjalankan keterbukaan informasi dengan didasari dari opini masyarakat kecamatan Sumbermulyo maupun sebagian anggota pemerintah desa terkait COVID-19. Metode yang digunakan adalah studi kasus dengan rentang pengamatan Juni 2020 hingga Februari 2021 serta melibatkan enam informan. Melalui penelitian ini diketahui bahwa problem komunikasi terjadi pada sistem yang memiliki kuasa yaitu pemerintah desa di mana masing-masing satuan unit tugas memiliki aturan dan kebijakan berbeda, faktor kedekatan personal menjadi alasan longgarnya penanganan COVID-19 dan kesediaan mengungkap informasi hanya pada beberapa orang terdekat secara diam-diam, adanya keinginan agar data pasien tidak diungkap transparan karena dikhawatirkan berpengaruh pada skor sebaran COVID-19 kecamatan, dan tidak adanya komunikasi terstruktur yang membuat masyarakat harus membuat kebijakan sendiri.