Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peluang dan Tantangan Initial Public Offering (IPO) Pada Perusahaan Start-Up di Indonesia Anggi Purnama Harahap; Rahmad Ramadhan Hasibuan; Lupitta Risma Candanni
Indonesian Journal of Islamic Economics and Business Vol. 5 No. 2 (2020): Indonesian Journal of Islamic Economics and Business
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN STS Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30631/ijoieb.v5i2.294

Abstract

This paper will discuss the initial public offering (IPO) for startup companies. Case study of PT Aplikasi Karya Anak Bangsa Go-Jek. The discussion in this paper will emphasize startups and their comparison with IPOs in ordinary companies (Case Study PT Jasa Armada Indonesia, Tbk) and other startup companies, namely PT Kioson Commercial Indonesia, Tbk) in 2017. A qualitative approach with normative descriptive and benchmark method is used to analyze the problem mention above. This research finds that in general, public regulations and general guidance in Law Number 8 of 1995 concerning the Capital Market and other related regulations sufficient to meet the requirements of going public for public companies. But with the development of startup companies in Indonesia, especially PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Go-Jek), planning to conduct an initial public offering encourages the government to immediately make decisions on the initial public offering process rules so that these arrangements will not only reach ordinary companies with the number of assets large but also able to reach start-up companies to contribute to the development of the national economy.
MEWUJUDKAN ELECTORAL JUSTICE DENGAN MENGANTISIPASI PRAKTIK DINASTI POLITIK DALAM PEMILU LEGISLATIF Rahmad Ramadhan Hasibuan
Jurnal Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau Vol 3 No 2 (2021): Electoral Justice Pada Pemilu 2024
Publisher : Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (297.492 KB) | DOI: 10.55108/jbk.v3i2.263

Abstract

Tumbuh suburnya praktik dinasti politik tidak terlepas dari peran partai politik dalam proses rekrutmen politik. Selama ini terdapat kecenderungan pencalonan kandidat oleh partai politik berdasarkan keinginan elit partai, bukan melalui mekanisme yang demokratis dengan mempertimbangkan kemampuan dan integritas calon yang diusung oleh partai politik. Praktik itu dapat mencedarai pelaksanaan pemilu dan mengabaikan konsep keadilan pemilu, mengingat setiap orang memiliki derajat hak yang sama untuk memilih dan dipilih dalam proses politik. Penelitian ini bersifat yuridis normatif, yakni dilakukan dengan cara mengkaji atau menganalisis data sekunder yang berupa bahan hukum terutama bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa proses rekrutmen politik yang tidak baik berkorelasi erat dengan praktik pembentukan dinasti politik. Kecenderungan untuk membentuk dinasti politik juga akan membawa dampak yang tidak sehat bagi demokrasi, karena kontrol check and balances pemerintahan yang diperlukan dalam negara demokrasi menjadi lemah. Selain itu, proses semacam ini akan semakin membuka peluang untuk kembali terbentuknya oligarki politik. Oleh karena itu, kedepan sangat diperlukan terhadap perbaikan sistem rekrutmen politik.