Abstrak. Makalah ini menyajikan model Sistem Informasi Geografis pengerajin di desa Kamasan berbasis web, yang diharapkan dapat membantu orang-orang yang belum memahami lukisan desa kamasan, terutama wisatawan mancanegara dan domestik yang berminat mengetahui sejarah Uang Bolong dan lukisan desa kamasan. Pengembangan sistem mengikuti tahapan-tahapan dalam metode Waterfall, dengan memanfaatkan berbagai data dan informasi yang diperoleh dari wawancara dengan responden di lokasi pengerajin, yaitu terhadap 5 orang pelaku pengerajin dan 20 orang wisatawan lokal dan mancanegara. Pengembangan sistem menggunakan bahasa pemograman PHP dengan bantuan framework CodeIgniter dan MySQL sebagai databasenya, sedangkan pengujian menggunakan metode pengujian Blackbox untuk memastikan fitur-fitur fungsional perangkat lunak telah berfungsi dengan benar sesuai hasil kajian kebutuhan. Hasil uji fungsional menunjukkan bahwa fitur-fitur pada Sistem Informasi Geografis yang dikembangkan, dapat menginformasikan keberadaan para pembuat kerajinan di desa Kamasan.Kata kunci: Sistem Informasi Geografis, Berbasis Web, framework CodeIgniter, Desa Wisata Abstrac. This paper presents a web-based model of the Geographical Information System of craftsmen in Kamasan village, which is expected to help people who do not understand the paintings of Kamasan villages, especially foreign and domestic tourists who are interested in knowing the history of “Uang Bolong” and Kamasan village paintings. Development system follows the stages in the Waterfall method, by utilizing various data and information obtained from interviews with respondents at the craftsman location, namely to 5 craftsmen and 20 local and foreign tourists. The development of the system uses the PHP programming language with the help of the CodeIgniter and MySQL framework as the database, while testing uses the Blackbox testing method to ensure the functional features of the software are functioning properly according to the results of the needs assessment. Functional test results show that the features in the developed Geographic Information System can inform the existence of craft makers in the Kamasan village.Keywords: Geographic Information Systems, Web-Based, CodeIgniter framework, Tourist Village