Julaiha Julaiha
STMIK Banjarbaru

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Model Sistem Penerangan Toilet Berbasis Sensor Gerak Terkendali Mikrokontroler Atmega328 Julaiha Julaiha; Budi Rahmani
Progresif: Jurnal Ilmiah Komputer Vol 18, No 1: Februari 2022
Publisher : STMIK Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (484.256 KB) | DOI: 10.35889/progresif.v18i1.780

Abstract

Abstrak. Energi listrik yang digunakan di sebuah instansi dan cenderung mengarah kepada pemborosan adalah hal yang serius. Salah satunya adalah di bagian toilet yang seringkali didapati pemborosan energi listrik ini karena tidak dimatikannya lampu pada saat toilet tidak digunakan. Karenanya pemborosan energi sebanding dengan jumlah biaya bulanan yang dikeluarkan oleh suatu instansi. Jika pemborosan dapat dikurangi, maka biaya ekstra yang harus dibayarpun akan dapat dikurangi pula. Penelitian ini mengembangkan algoritme yang dimulai ketika pengguna menekan push button untuk menyalakan lampu dan kemudian menghidupkan sensor gerak. Ketika ada pengguna masuk ke toilet dan terdeteksi adanya gerakan, maka otomatis lampu toilet akan terus dinyalakan. Namun jika setelah penekanan push button si pengguna tidak berada di toilet, maka dalam kurung waktu 60 detik lampu toilet akan dimatikan secara otomatis. Begitu pula jika pengguna telah keluar dari toilet maka dalam jangka waktu kurang lebih 60 detik, maka lampu toilet akan mati secara otomatis pula. Hasil pengujian menggunakan sensor gerak yang dimaksimalkan algoritmenya di sebuah toilet selama kurang lebih 2 minggu mendapati bahwa konsumsi daya listrik setelah digunakannya alat berkurang sebesar 7,08 %. Kemudian hasil pengujian perangkat menunjukkan keberhasilan deteksi sensor gerak adalah 100%.Kata Kunci: Toilet; Otomasi; Penerangan; Listrik PLN Abstract. Electrical energy used in an agency tends to lead to waste is a serious matter. One of them is in the toilet, which is often a waste of electrical energy because the lights are not turned off when the bathroom is not in use. Therefore, energy waste is proportional to the number of monthly costs incurred by an agency. If debris can be reduced, the extra costs that must be paid will also be reduced. This research develops an algorithm that starts when the user presses the push button to turn on the light and then turns on the motion sensor. When a user enters the toilet and motion are detected, the toilet light will automatically continue to be turned on. However, if the user is not in the bathroom after pressing the push button, then within 60 seconds, the toilet light will be turned off automatically. Likewise, if the user has left the toilet within approximately 60 seconds, the toilet light will turn off automatically. The test results using a motion sensor whose algorithm was maximized in a toilet for approximately two weeks found that electric power consumption after using the tool was reduced by 7.08%. Then the device test results show that the motion sensor detection success is 100%.Keywords: Toilet; Automation; lighting; PLN Electricity