This Author published in this journals
All Journal Irfani
Yanti K Manoppo
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENERAPAN METODE REWARD DAN PUNISHMENT PADA MAPEL PAI DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI KELAS I SD ISLAM AL-AZHAR 43 GORONTALO Yanti K Manoppo
Irfani Vol. 12 No. 1 (2016): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (264.478 KB)

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan peneliti di Kls I SD Islam Al-Azhar 43 Gorontalo, berjalan dengan baik dan hasil yang diperoleh sangat baik serta mempunyai pengaruh positif bagi siswa. Penelitian ini membahas tentang: Penerapan Metode Reward dan Punishment Pada Mapel PAI Dalam Meningatkan Prestasi Belajar Siswa Di Kelas I SD Islam Al-Azhar 43 Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mensdekripsikan Penerapan Metode Reward dan Punishment Pada Mapel PAI Dalam Meningatkan Prestasi Belajar Siswa Di Kelas I SD Islam Al-Azhar 43 Gorontalo. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam bentuk PTK. dalam pengumpulan data peneliti meminta bantuan guru yang bersangkutan. Penarapan metode Reward dan punishment sangat baik dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Siswa merasa senang dalam pembelajaran yang berlangsung dan tujuan dari pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal. Reward Dan Punushment mempunyai pengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Siswa yang yang mendapat Reward dan Punishment keinginan belajarnya akan meningkat. Siswa terdorong untuk mengerjakan karena adanya dorongan untuk melakukanya. Implementasi Reward dan Punishment ini ketika siswa mengerjakan tugas dan berhasil. Sebelum siswa mengerjakan guru memberikan penjelasan bahwa yang berhasil menyelesaikan tugasnya akan mendapatkan Reward dan tidak mengerjakan tugasnya akan mendapatkan Punishment. Penjelasan guru tersebut adalah rangsangan yang diberikan oleh guru sehingga siswa dapat mengerjakan pekerjaannya dengan maksimal. Reward bisa berupa sanjungan, hadiah, dan nilai. Dari Reward yang telah diberikan. Penggunaan metode Reward dan Punishment ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar siswa supaya siswa semangat dalam belajar dan memperoleh nilai yang melebihi standar.
PEMIKIRAN KUNTOWIJOYO TENTANG METODOLOGI PENGILMUAN ISLAM Yanti K Manoppo
Irfani Vol. 13 No. 1 (2017): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (198.955 KB)

Abstract

Menurut Kunto keadaan sekarang tidak cukup hanya menyatakan Islam sebagai ideologi.Tetapi lebih diperlukan ide Islam tentang etika, estetika, filsafat, politik, ekonomi dan sebagainya, yang akan dirumuskan dalam Islam sebagai ide, sehingga diharapkan Islam mampu merespon tantangan baru menuju masyarakat industri. Para cendekiawan muslim telah banyak yang membicarakan upaya “membumikan” ajaran Islam agar menjadi suatu ajaran yang memihak dan membebaskan mayoritas umat muslim dan berbagai kelemahan. Moeslim Abdurrahman salah satu diantaranya memiliki pemikiran transformatif. Ia merupakan orang pertama yang mempopulerkan istilah “teologi transformatif’, yang merupakan alternatif dan orientasi “paradigma modernisasi” dan “paradigmaIslamisasi” yang menaruh perhatian tentang persoalan keadilan dan ketimpangan sosial yang dianggap sebagai struktur yang menjadikan banyak umat manusia tidak mampu mengekspresikan harkat dan martabat kemanusiaannya.
PENERAPAN METODE REWARD DAN PUNISHMENT PADA MAPEL PAI DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI KELAS I SD ISLAM AL-AZHAR 43 GORONTALO Yanti K Manoppo
Irfani (e-Journal) Vol. 12 No. 1 (2016): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini telah dilaksanakan peneliti di Kls I SD Islam Al-Azhar 43 Gorontalo, berjalan dengan baik dan hasil yang diperoleh sangat baik serta mempunyai pengaruh positif bagi siswa. Penelitian ini membahas tentang: Penerapan Metode Reward dan Punishment Pada Mapel PAI Dalam Meningatkan Prestasi Belajar Siswa Di Kelas I SD Islam Al-Azhar 43 Gorontalo. Penelitian ini bertujuan untuk mensdekripsikan Penerapan Metode Reward dan Punishment Pada Mapel PAI Dalam Meningatkan Prestasi Belajar Siswa Di Kelas I SD Islam Al-Azhar 43 Gorontalo. Pada penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam bentuk PTK. dalam pengumpulan data peneliti meminta bantuan guru yang bersangkutan. Penarapan metode Reward dan punishment sangat baik dalam meningkatkan prestasi belajar siswa. Siswa merasa senang dalam pembelajaran yang berlangsung dan tujuan dari pembelajaran dapat tercapai dengan maksimal. Reward Dan Punushment mempunyai pengaruh terhadap prestasi belajar siswa. Siswa yang yang mendapat Reward dan Punishment keinginan belajarnya akan meningkat. Siswa terdorong untuk mengerjakan karena adanya dorongan untuk melakukanya. Implementasi Reward dan Punishment ini ketika siswa mengerjakan tugas dan berhasil. Sebelum siswa mengerjakan guru memberikan penjelasan bahwa yang berhasil menyelesaikan tugasnya akan mendapatkan Reward dan tidak mengerjakan tugasnya akan mendapatkan Punishment. Penjelasan guru tersebut adalah rangsangan yang diberikan oleh guru sehingga siswa dapat mengerjakan pekerjaannya dengan maksimal. Reward bisa berupa sanjungan, hadiah, dan nilai. Dari Reward yang telah diberikan. Penggunaan metode Reward dan Punishment ini adalah untuk meningkatkan prestasi belajar siswa supaya siswa semangat dalam belajar dan memperoleh nilai yang melebihi standar.
PEMIKIRAN KUNTOWIJOYO TENTANG METODOLOGI PENGILMUAN ISLAM Yanti K Manoppo
Irfani (e-Journal) Vol. 13 No. 1 (2017): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Menurut Kunto keadaan sekarang tidak cukup hanya menyatakan Islam sebagai ideologi.Tetapi lebih diperlukan ide Islam tentang etika, estetika, filsafat, politik, ekonomi dan sebagainya, yang akan dirumuskan dalam Islam sebagai ide, sehingga diharapkan Islam mampu merespon tantangan baru menuju masyarakat industri. Para cendekiawan muslim telah banyak yang membicarakan upaya “membumikan” ajaran Islam agar menjadi suatu ajaran yang memihak dan membebaskan mayoritas umat muslim dan berbagai kelemahan. Moeslim Abdurrahman salah satu diantaranya memiliki pemikiran transformatif. Ia merupakan orang pertama yang mempopulerkan istilah “teologi transformatif’, yang merupakan alternatif dan orientasi “paradigma modernisasi” dan “paradigmaIslamisasi” yang menaruh perhatian tentang persoalan keadilan dan ketimpangan sosial yang dianggap sebagai struktur yang menjadikan banyak umat manusia tidak mampu mengekspresikan harkat dan martabat kemanusiaannya.