Istianah Masruroh Kobandaha
IAIN Sultan Amai Gorontalo

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PENDIDIKAN KARAKTER DALAM SURAT LUQMAN AYAT 12-19 (KAJIAN TAFSIR AL-AZHAR) Istianah Masruroh Kobandaha; Kasim Yahiji; Sulaiman Ibrahim
Irfani Vol. 16 No. 2 (2020): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v16i2.1925

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi pendidikan karakter dalam perspektif al-Qur’an melalui tafsir al-Azhar, sehingga pemahaman terhadap pendidikan karakter lebih bervariasi dan lebih komprehensif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (Library Research) yang datanya didapat dari kajian literature dengan pendekatan secara teoritis dan filososfis. Hasil penelitian menemukan bahwa nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam Q.S Luqman ayat 12-19 Tafsir Al-Azhar karya Hamka tersebut adalah nilai syukur, nilai larangan kufur, nilai tauhid, nilai larangan syirik, nilai memuliakan kedua orang tua, nilai taat kepada kedua orang tua, nilai percaya hari pembalasan, nilai perintah salat, nilai melakukan yang ma’ruf dan mencegah yang munkar, nilai sabar, nilai larangan sombong, nilai kesederhanaan dalam kehidupan sosial.
Harmonisasi Kebijakan Kurikulum Pendidikan Islam dan Kurikulum Pendidikan Nasional Istianah Masruroh Kobandaha; Firman Sidik
Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 9 No 1 (2021): Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/tjmpi.v9i1.2054

Abstract

Tulisan ini membahas tentang kebijakan kurikulum pendidikan Islam dan pendidikan Nasional. Menurut penulis, kurikulum menjadi menarik untuk dikaji karena fenomena selama ini terlihat tidak akur, yang disebabkan adanya jurang dikotomis antara keduanya yang dalam ranah praktis semakin membuat hubungan keduannya saling mengklaim dan bersaing untuk membuktikan mana yang lebih baik padahal menurut hemat penulis, kedua sistem tersebut harusnya berada dalam posisi yang tidak sedang bersaing namun harus dalam posisi bersama-sama memajukan dan mencerdaskan manusia. Adapun tujuan tulisan ini adalah untuk melihat sejauh mana harmonisasi antara kedua kurikulum tersebut. Sedangkan metode yang digunakan adalah konten analisis isi dengan berbagai literature yang dikaji dengan pendekatan teoritis dan filosofis. Hasil dari penelitian ini adalah kurilulum pendidikan Islam dan nasional berada dalam suatu sistem yang sama dan bukan untuk dipertentangkan, sehingga dengan adanya hubungan yang harmonis akan mampu membangun sebuah peradaban yang lebih baik, dan menjadikan dunia pendidikan menjadi lokomotif dalam perubahan kehidupan manusia.
Harmonisasi Kebijakan Kurikulum Pendidikan Islam dan Kurikulum Pendidikan Nasional Istianah Masruroh Kobandaha; Firman Sidik
Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam Vol 9 No 1 (2021): Tadbir: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/tjmpi.v9i1.2054

Abstract

Tulisan ini membahas tentang kebijakan kurikulum pendidikan Islam dan pendidikan Nasional. Menurut penulis, kurikulum menjadi menarik untuk dikaji karena fenomena selama ini terlihat tidak akur, yang disebabkan adanya jurang dikotomis antara keduanya yang dalam ranah praktis semakin membuat hubungan keduannya saling mengklaim dan bersaing untuk membuktikan mana yang lebih baik padahal menurut hemat penulis, kedua sistem tersebut harusnya berada dalam posisi yang tidak sedang bersaing namun harus dalam posisi bersama-sama memajukan dan mencerdaskan manusia. Adapun tujuan tulisan ini adalah untuk melihat sejauh mana harmonisasi antara kedua kurikulum tersebut. Sedangkan metode yang digunakan adalah konten analisis isi dengan berbagai literature yang dikaji dengan pendekatan teoritis dan filosofis. Hasil dari penelitian ini adalah kurilulum pendidikan Islam dan nasional berada dalam suatu sistem yang sama dan bukan untuk dipertentangkan, sehingga dengan adanya hubungan yang harmonis akan mampu membangun sebuah peradaban yang lebih baik, dan menjadikan dunia pendidikan menjadi lokomotif dalam perubahan kehidupan manusia.
PENDIDIKAN KARAKTER DALAM SURAT LUQMAN AYAT 12-19 (KAJIAN TAFSIR AL-AZHAR) Istianah Masruroh Kobandaha; Kasim Yahiji; Sulaiman Ibrahim
Irfani (e-Journal) Vol. 16 No. 2 (2020): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v16i2.1925

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi pendidikan karakter dalam perspektif al-Qur’an melalui tafsir al-Azhar, sehingga pemahaman terhadap pendidikan karakter lebih bervariasi dan lebih komprehensif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (Library Research) yang datanya didapat dari kajian literature dengan pendekatan secara teoritis dan filososfis. Hasil penelitian menemukan bahwa nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam Q.S Luqman ayat 12-19 Tafsir Al-Azhar karya Hamka tersebut adalah nilai syukur, nilai larangan kufur, nilai tauhid, nilai larangan syirik, nilai memuliakan kedua orang tua, nilai taat kepada kedua orang tua, nilai percaya hari pembalasan, nilai perintah salat, nilai melakukan yang ma’ruf dan mencegah yang munkar, nilai sabar, nilai larangan sombong, nilai kesederhanaan dalam kehidupan sosial.
MODEL POLA ASUH ORANG TUA DALAM MEMBENTUK KARAKTER ANAK DI ERA DIGITAL Istianah Masruroh Kobandaha
Irfani (e-Journal) Vol. 19 No. 2 (2023): Irfani (e-Journal)
Publisher : LP2M IAIN Sultan Amai Gorontalo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30603/ir.v19i2.4347

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana model pola asuh orang tua dalam membentuk karakter anak di era digital. Penelitian ini merupakan penelitian Pustaka yang mana data-data penelitian didapatkan dari berbagai literatur yang di kaji secara filosofis. Analisis data menggunakan menggunakan analisis isi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dalam membentuk karakter anak di era digital dapat menggunakan beberapa pendekatan dan strategi seperti memberikan pengetahun, pengawasan, keteladanan dan pendekatan secara emosional agar anak benar-benar dapat merasakan kehadiran orang tua, dan tidak menjadikan digital sebagai pelampiasan dalam menjalani aktivitas keseharian.