Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Kejujuran Akademik Mahasiswa dan Persepsi Anti Korupsi Adi Heryadi; Arini Mifti Jayanti; Cantika Vanessa Emma Zetta
PSIKOLOGI KONSELING Vol 13, No 2 (2022): Jurnal Psikologi Konseling
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/konseling.v21i2.41112

Abstract

Penelitian Suud dan Subandi (2017) mengatakan bahwa korupsi yang terjadi salah satunya adalah dampak dari ketidakjujuran. Mahasiswa yang notabene adalah kader pemimpin bangsa masa depan perlu terus ditanamkan nilai-nilai kejujurannya dibidang akademik sebagai bagian dari upaya mencetak pemimpin Indonesia 2045 yang bebas korupsi. Persepsi anti korupsi adalah cara pandang individu atau pemrosesan lebih lanjut dari nilai-nilai anti korupsi yang didapatkan melalui pengalaman sehingga kita dapat menyadari sesuatu yang benar, baik dan membangun untuk tidak mendukung upaya yang merugikan negara (Triana & Heryadi, 2020). Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara kejujuran akademik mahasiswa dengan persepsi anti korupsi . Sampel dalam penelitian ini berjumlah 194 orang mahasiswa dari 4 program studi di Fakultas Ekonomi dan Sosial Unjani Yogyakarta dan didapatkan dengan tehnik insidental sampling. Alat Ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kejujuran akademik yang dimodifikasi dari skala Utami, dkk (2020) yang setelah diujicobakan memiliki nilai Alpha Cronbach (α) 0,945 dengan 59 aitem sahih dan skala persepsi anti korupsi memodifikasi skala Triana dan Heryadi (2020) yang setelah diujicobakan memiliki nilai Alpha Cronbach (α) 0,814 dengan 28 aitem sahih. Hasil uji hipotesis statistic product moment diperolah hasil koefisien korelasi 0,648;p =0,000 (p<0,05), artinya terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi anti korupsi dan kejujuran akademik mahasiswa dan arah hubungan bersifat positif..
Melatih Kejujuran Anak Usia Dini, Upaya Membangun Karakter Anti Korupsi Adi Heryadi; Putri Pusvitasari; Wina Driyan Pradana; Diah Suci Rahmawati
The Journal of Innovation in Community Empowerment Vol 5 No 2 (2023): Journal of Innovation in Community Empowerment (JICE)
Publisher : Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30989/jice.v5i2.967

Abstract

Skor indeks persepsi korupsi Indonesia tahun 2022 yang dirilis transparansi internasional pada awal Januari 2023 mengundang keprihatinan bagi kita semua. Skor IPK Indonesia 34 dan berada di peringkat 110 atau turun dari posisi 96 pada tahun sebelumnya. Di kawasan Asia Tenggara saja Indonesia berada di bawah Singapura, Vietnam dan Malaysia. Kondisi inimenjadi keprihatinan kita semua. Hasil penelitian Heryadi & Madjid (2021) serta Heryadi & Subandi (2021) menunjukkan pentingnya menanamkan nilai-nilai kejujuran pada anak usia dini dengan berbagai metode sebagai bagian dari upaya mencetak generasi anti korupsi, namun belum banyak yang menyadari bahwa karakter anti korupsi itu harus mulai dilatih dan dibiasakan sejak anak usia dini dan dimulai dari rumah. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat dosen ini pengabdi mencoba ikut berkontribusi dengan memberikan penyuluhan untuk ibu-ibu Persit Kartika Candra Kirana XXX Kodim 0729 Bantul DIY bagaimana melatih kejujuran anak usia dini untuk membangun karakter anti korupsi. Kegiatan ini merupakan hilirisasi hasil penelitian dan dilaksanakan dengan metode ceramah, diskusi dan dialog dengan peserta. Peserta kegiatan ini adalah 100 orang ibu-ibu anggota Persit Kartika Candra Kirana XXX Kodim 0729 Bantul DIY. Hasil dari evaluasi yang dilakukan terhadap 57 peserta dari 100 orang peserta yang hadir dan mengisi form evaluasi di peroleh hasil bahwa 84,2% peserta bisa memahami materi yang diberikan, 80,7% peserta mengatakan bahwa materi yang disampaikan bisa diaplikasikan di rumah dan 78,9% peserta mengatakan bahwa metode dialog dan diskusi efektif dalam proses penyampaian materi.
Kepribadian HEXACO dan Persepsi Anti Korupsi Mahasiswa Adi Heryadi; Muhammad Zaki Mubarrak; Anjas Pratama; Wahyu Agustian
Jurnal Penelitian Psikologi Vol. 16 No. 1 (2025): Jurnal Penelitian Psikologi
Publisher : Program Studi Psikologi Fakultas Psikologi dan Kesehatan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29080/jpp.v16i1.1272

Abstract

Pencegahan korupsi di kalangan mahasiswa telah gencar dilakukan dengan berbagai aktifitas kampanye maupun pendidikan anti korupsi karena mahasiswa adalah potret pemimpin masa depan. Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh Kepribadian HEXACO terhadap persepsi anti korupsi pada mahasiswa. Menggunakan rancangan kuantitatif, pengumpulan data dilakukan dengan skala kepribadian HEXACO dan skala persepsi anti korupsi. Data dianalisis dengan model persamaan struktural atau Structural Equation Modelling (SEM) model Partial Least Squares (PLS). Responden yang terlibat dalam penelitian ini adalah 164 mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kepribadian HEXACO berpengaruh signifikan terhadap persepsi anti korupsi mahasiswa. Ada pengaruh  substantif dari dimensi kepribadian HEXACO terhadap persepsi anti korupsi mahasiswa. Dari enam dimensi kepribadian HEXACO yang ada, dimensi extraversion dan conscentiousness berpengaruh signifikan terhadap persepsi anti korupsi. Dimensi honesty-humility, emotionallity,  agreeableness, dan openess to experience tidak berpengaruh pada persepsi anti korupsi mahasiswa.