Eulisa Fajriana
STIKes Muhammadiyah Banda Aceh

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERAN KELUARGA DAN PENGETAHUAN TERHADAP KUALITAS GIZI BAYI DI TINJAU DARI PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DAN NON EKSKLUSIF Eulisa Fajriana; Nailissaadah Nailissaadah
Jukema (Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh) Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh (JUKEMA)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37598/jukema.v5i2.734

Abstract

ASI adalah makanan terbaik bagi bayi pada awal usia kehidupannya dan WHO merekomendasikan hanya memberikan ASI sampai bayi berusia 4-6 bulan. Berdasarkan data pemberian ASI eksklusif di Puskesmas Lampaseh Kuta Radja Banda Aceh tahun 2017 di peroleh data ASI eksklusif bayi yang berusia (6-12 bulan) 60.8%. Hal ini menandakan bahwa masih tingginya pemberian susu formula pada bayi di bawah umur 6 bulan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran keluarga dan pengetahuan terhadap status gizi bayi yang diberikan ASI eksklusif dan non ASI eksklusif pada usia 7-12 bulan di wilayah kerja Puskesmas Lampaseh Kota Banda Aceh tahun 2018.Menurut Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) tahun 2013, angka pemberian ASI esklusif pada bayi berumur 0-6 bulan hanya mencapai 30.2% angka yang relative masih sedikit, padahal dengan ASI dan menyusui baik ibumaupun bayi akan mendapat banyak manfaat bahkan hal ini juga berimbas ke lingkungan, masyarakat, dan Negara (Kemenkes RI, 2013).