Srie Wahyuni
Magister Kesehatan Masyarakat, Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Aceh, Banda Aceh, Aceh 23245

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESIAPAN WANITA USIA 40-50 TAHUN DALAM MENGHADAPI MENOPAUSE DI KECAMATAN LANGSA TIMUR KOTA LANGSA Srie Wahyuni; Yusrizal Yusrizal; Wardiati Wardiati
Jukema (Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh) Vol 6, No 1 (2020): Jurnal Kesehatan Masyarakat Aceh (JUKEMA)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Aceh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37598/jukema.v6i1.795

Abstract

Latar Belakang: Wanita yang memasuki masa menopause akan mengalami perubahan psikis dan  fisik. seperti kemunduran kesehatan, peningkatan berat badan, rambut rontok dan pandangan mulai kabur, perubahan fisik tersebut dapat mempengaruhi kondisi psikologis wanita menopause seperti adanya rasa cemas, takut hidup dan lain sebagainya. Karena itulah dibutuhkan kesiapan meliputi fisik, psikis dan spiritual dalam menghadapi masa menopause. Metode: Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian berjumlah 224 wanita usia 40-50 tahun, pengumpulan data menggunakan kuesioner tentang faktor-faktor yang mempengaruhi kesiapan wanita usia 40-50 tahun dalam menghadapi menopause meliputi umur, tingkat pendidikan, status perkawinan, dukungan keluarga, sikap, dan tingkat pengetahuan. Data dianalisis dengan menggunakan uji regresi logistik. Hasil: Dari penelitian ini diperoleh hasil bahwa responden yang tidak siap menghadapi menopause sebanyak 58%, variabel yang menunjukkan signifikan berhubungan adalah umur (p=0.002), tingkat pendidikan (p=0.005), status perkawinan (p=0.027), status pekerjaan (p=0.001), dukungan keluarga (p=0.011), sikap (p=0.000) dan tingkat pengetahuan (p=0.004). Kesimpulan: Ada hubungan yang siginifikan antara umur, tingkat pendidikan, status perkawinan, status pekerjaan, dukungan keluarga, sikap, dan tingkat pengetahuan terhadap kesiapan wanita dalam menghadapi menopause. Petugas kesehatan diharapkan dapat meningkatkan program penyuluhan dan pemeriksaan dini kesehatan reproduksi wanita menjelang menopause untuk menambah pemahaman dan mengantisipasi perubahan-perubahan yang terjadi selama menopause.