Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

LINGUISTIK KULTURAL SEBAGAI PENGUNGKAP KEARIFAN LOKAL DALAM PENINGKATAN LITERASI DI PESANTREN MANBA’UL ULUM TASIKMALAYA Ani Rachmat; Ferry P Pakpahan; Upik Rafida
Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 3, No 3 (2020): Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/kumawula.v3i3.29635

Abstract

Arus infomasi saat ini tidak dapat dibendung, bagaikan virus yang menginfeksi dan menular melalui berbagai media komunikasi, terutama internet. Oleh karena itu diperlukan penguatan literasi pada masyarakat pengguna internet, agar tidak terjerumus dan terpengaruh oleh informasi yang menyesatkan. Literasi merupakan sebuah konsep yang memiliki makna kompleks, dinamis, terus ditafsirkan dan didefinisikan dengan berbagai cara dan sudut pandang. Makna dasar literasi sebagai kemampuan baca-tulis merupakan pintu utama bagi pengembangan makna literasi secara lebih luas. Tujuan PPM ini adalah untuk menguatkan kemampuan literasi siswa setingkat SMP di Ponpes Manba’ul Ulum, Tasikmalaya yang berbasis pada pengetahuan kesehatan dan linguakultur. Metode yang digunakan adalah pendidikan masyarakat dengan cara kombinasi daring dan luring, mengingat situasi pandemi covid-19. Hasil dari PPM ini menunjukan adanya peningkatan dan penguatan literasi pada siswa, hal ini terbukti dari berbagai pertanyaan yang dilontarkan siswa dalam sesi tanya-jawab.
Pengungkapan Karakter Manusia melalui Fraseologi dengan Komponen Kata Птица/Ptitsa/‘Unggas’ dalam Bahasa Rusia: Kajian Etnolinguistik Rahmi Imanda Wildan; Susi Machdalena; Ani Rachmat
Diglosia: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 6 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Mulawarman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/diglosia.v6i2.683

Abstract

This study aims to describe the depiction of human characters in Russian phraseology that contains the word птица/ptitsa/ 'poultry'. The study is descriptive qualitative and uses an ethnolinguistics approach to analyze the data, especially to analyze the meaning of phraseology based on the background of its appearance . The data are excerpts of sentences in novels, books, or electronic newspapers collected through the ruscorpora.ru website using the listening method with note-taking techniques. Data analysis used referential pairing method with ethnolinguistic approach. Seven phraseological data containing the words курица/kuritsa/ 'chicken', гусь/gus'/ 'black swan', лебед/lebed'/ 'white swan', and гоголь/gogol'/ 'golden-eyed duck' were found. Of the eight data obtained, seven data are phraseologies that express bad character, and one phraseology that expresses good character. The word курица/kuritsa/ 'chicken' represents a bad character in the form of a fool, someone with poor and careless writing, and someone who has no stand. The word гусь/gus'/ 'black swan' represents the character of someone who is cunning, лебед/lebed'/ 'white swan' represents the good character of loyalty and the bad character of laziness, while, the word гоголь/gogol'/ 'golden-eyed duck' represents arrogance.
Pemberitaan konflik antara Viking dan Jakmania dalam viva.co.id: suatu kajian wacana kritis Fikri Hakim; Nani Darmayanti; Ani Rachmat
Jurnal Linguistik Terapan JLT Volume 8 No 1, 2018
Publisher : UPT P2M Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode analisis wacana kritis (AWK). Dengan metode AWK, penelitian difokuskan pada aspek tekstual dan konteks-konteks yang berpengaruh terhadap konstruksi teks yang dianalisis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap representasi Viking dan Jakmania. Analisis berfokus pada tiga tataran, yakni teks, ideologi media, dan latar sosial budaya. Teori yang digunakan adalah kombinasi teori Theo van Leeuwen dan Teun A. van Dijk. Sumber data yang digunakan adalah wacanapemberitaan konflik antara Viking dan The Jakmaniapada 27 Mei 2012 dalam viva.co.id. Pada tataran tekstual, hasil analisis menunjukkan bahwa dalam viva.co.id pihak Jakmania dan Persija lebih dominan direpresentasikan secara positif, sedangkan Persib dan Viking direpresentasiken secara negatif. Hal tersebut dikuatkan oleh hasil analisis ideologi media yang menunjukkan adanya pengaruh dari kognisi sosial viva.co.id baik secara institusi, maupun secara individu terhadap berita yang diproduksi. Pada tataran analisis sosial budaya, teridentifikasi fakta sejarah dan perkembangan konflik yang berdampak pada representasi yang tidak berimbang dalam pemberitaan. Hal tersebut menguatkan hasil analisis tekstual dan kognisi sosial sebelumnya.