Dian Kristiana
Universitas Muhamamdiyah Ponorogo

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PENGEMBANGAN WAROG SEBAGAI MEDIA PENDIDIKAN KARAKTER CINTA TANAH AIR PADA ANAK USIA DINI Dian Kristiana; Dian Eka Pratiwi; Betty Yulia Wulansari
JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Vol 2, No 2 (2017): September
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (764.925 KB) | DOI: 10.24269/jin.v2i2.630

Abstract

The aims of this research is to develop WAROG (Wayang Reyog) as a learning media of love character of homeland in early childhood. This research is a development research. The research location is in TK Surya Kemuning. The collection of data necessary to support the research, observations and interviews instruments. From the interview data then developed WAROG media, then validated, small group trials and product trials. The data obtained from the observations will be analyzed by recording data and describe descriptively. The development of WAROG media uses Sugiono's development model which is limited to product trial steps. WAROG media development the result show to be worthy of use, from the results of testing it can be seen that the application of WAROG media to instill the character of this education with very good criteria.
PENINGKATAN NILAI-NILAI KARAKTER ANAK USIA DINI MELALUI KESENIAN REYOG PONOROGO Dian Kristiana
JURNAL INDRIA (Jurnal Ilmiah Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Awal) Vol 2, No 1 (2017): Maret
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (192.87 KB) | DOI: 10.24269/jin.v2i1.440

Abstract

The aims of this research are to improve the value of early childhood characters and to describe the increase in the values of the character through the arts reyog Ponorogo in BA Aisyiyah Keniten Ponorogo. This research is action research, the study subjects were 30 kindergarten students in BA Aisyiyah Keniten Ponorogo. The research location is in BA Aisyiyah Keniten Ponorogo. The collection of data necessary to support the research, questionnaires, observations, and interviews. Data obtained during the investigation which lasted analyzed both quantitatively and qualitatively to obtain maximum results. The results show that through art Reyog Ponorogo increase in the values of characters in BA Aisyiyah Keniten can be improved. It can be seen from the increase in the values of the characters with respect and courtesy by 83% to 93%; collaborated character value of 80% increased to 86.7%; independence 87% increase to 96.7%, while for discipline 76.7% to 90%. For the love of God's character by 80% to 96.7%.
Implementasi Media “Bosang” Untuk Mengasah Kecerdasan Logika Matematika Anak Usia Dini Dian Kristiana
Jurnal Silogisme : Kajian Ilmu Matematika dan Pembelajarannya Vol 3, No 1 (2018): Juni 2018
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.433 KB) | DOI: 10.24269/js.v3i1.982

Abstract

AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak implementasi media “bosang” dalam mengasah kecerdasan logika matematika. Penelitian ini merupakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subyek dari penelitian ini adalah siswa kelompok B BA Aisyiyah Ronowijayan Ponorogo. Untuk mendapatkan data yang valid dalam peneliti ini menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi langsung, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Miles Huberman dimana terdapat tiga komponen utama yang harus benar-benar dipahami yaitu reduksi data (reduction data),penyajian data (display data),dan verifikasi/kesimpulan.Hasil penelitian implementasi media bosang untuk mengasah kecerdasan logika matematika di BA Ronowijayan Ponorogo dilakukan dalam tiga pertemuan dengan menggunakan 3 macam media bosang. Pada pertemuan pertama menggunakan media bosang transportasi. Pertemuan kedua menggunakan media bosang logika dan pertemuan terakhir menggunakan media  lantai atau puzle karpet. Melalui implementasi media bosang ini, dari 15 indikator kecerdasan logika matematika yang ada sudah bisa diterapkan ada 13 indikator yaitu mengidentifikasi warna benda – benda di sekitarnya, memasangkan gambar benda dengan fungsi/kegunaannya, mengidentifikasi arah, memberi perhatian terhadap sesuatu disekitarnya, pemahaman konsep objek yang telah ditetapkan, pemahaman konsep persahabatan, menjelaskan waktu dalam rentang seminggu, merencanakan masa depan, membedakan bentuk, mengurutkan benda berdasarkan ukuran, warna, jenis permukaan dengan pola tertentu. Menghitung angka satuan, mengidentifikasi bentuk-bentuk geometri dalam satu benda serta menentukan ukuran benda yang ada disekitarnya.
IMPLEMENTASI MIND MAPPING TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA Dian Kristiana
JURNAL DIMENSI PENDIDIKAN DAN PEMBELAJARAN Vol 4, No 2 (2016): Juli
Publisher : Universitas Muhammadiyah Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (156.078 KB) | DOI: 10.24269/dpp.v4i2.198

Abstract

Penelitian terfokus pada bagaimana imlementasi mind mapping terhadap motivasi dan hasil belajar mahasiswa dalam pembelajaran perkembangan peserta didik prodi pendidikan matematika semester genap tahun akademik 2014/2015. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan motivasi belajar mahasiswa, hasil belajar mahasiswa, serta proses aktivitas dosen dan mahasiswa dalam implementasi mind mapping mata kuliah perkembangan peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan menggunakan deskriptif kualitatif. Untuk mengumpulkan data yang diperlukan dalam mendukung hasil penelitian, peneliti menggunakan instrumen observasi dan wawancara. Observasi digunakan untuk melihat secara langsung dari dekat proses aktivitas dosen dan mahasiswa dalam implementasi mind mapping dalam pembelajaran pekembangan peserta didik terhadap motiasi dan hasil belajar mahasiswa. Observasi  dilakukan dengan observasi partisipan dan menggunakan catatan lapangan.  Untuk mengetahui motivasi dan hasil belajar mahasiswa digunakan wawancara. Wawancara ini akan dilakukan dalam bentuk wawancara tidak terstruktur, dengan harapan dapat digunakan untuk mendapatkan data secara lengkap dan riil tentang kondisi yang alami.