Pemuda adalah generasi penerus bangsa yang mestinya sadar akan peranannya sebagai pembangun bangsa dan penentu masa depan bangsa. Pemuda juga merupakan orang yang mempunyai kontribusi positif terhadap masa depan bangsa yang lebih baik. Desa Kospa Duwata Karya yang mempunyai penduduk 100 % beragama Hindu. Dengan berbagai pengaruh globalisasi yang bersifat negatif maka sangat mempengaruhi moral generasi muda Hindu. Banyak pemuda-pemudanya melakukan pernikahan dini. Sudah sepantasnya lembaga Agama Hindu seperti Parisada dapat menjalankan peranannya sebagai pengayom masyarakat Hindu dan tidak menjadi teladan yang kurang baik bagi umat Hindu terkhusus generasi muda Hindu. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana peranan PHDI dalam mengantisipasi pernikahan dini pemuda Hindu di Desa Kospa Duwata Karya, Kecamatan Masama Kabupaten Banggai? (2) Apa kendala-kendala yang dihadapi dalam mengantisipasi pernikahan dini pemuda Hindu di Desa Kospa Duwata Karya, Kecamatan Masama Kabupaten Banggai? (3) Apakah upaya yang dilakukan PHDI dalam mengantisipasi pernikahan dini pemuda Hindu di Desa Kospa Duwata Karya, Kecamatan Masama Kabupaten Banggai? Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui Peranan PHDI, kendala-kendala yang dihadapi serta mengetahui upaya yang dilakukan oleh PHDI dalam mengantisipasi pernikahan dini pemuda Hindu di Desa Kospa Duwata Karya, Kecamatan Masama, Kabupaten Banggai. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori peran dari Biddle dan Thomas, teori fungsional struktural dari Talcott Parsons dan teori Tindakan dari Jones yaitu teori Tindakan menekankan bahwa setiap orang memutuskan apa yang akan dilakukan. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dan tehnik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini bahwa Parisada Desa Kospa Duwata Karya telah berupaya menjalankan perannya untuk meningkatkan stabilisasi dan mengatasi pergeseran moral dan budi pekerti pemuda Hindu di Desa Kospa Duwata Karya. Kendala-kendala yang dihadapi Parisada dalam mengantisipasi pernikahan dini pemuda Hindu di Desa Kospa Duwata Karya yaitu : Kurangnya respon pemuda terhadap pembinaan yang dilakukan parisada dalam mengantisipasi pergeseran moral dan budi pekerti. Upaya-upaya yang dilakukan Parisada yaitu dengan memberikan teguran dan sanksi yang telah disepakati. Dan juga Melakukan koordinasi atau kerja sama dengan para orang tua pemuda