This Author published in this journals
All Journal Bionatura
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MODIFIKASI KRISTAL KALSIUM ATORVASTATIN TERHADAP LAJU DISOLUSI Gozali, D -; Putra, A.F.C -; Sopyan, I -
Bionatura Vol 16, No 2 (2014): Bionatura Juli 2014
Publisher : Direktorat Sumber Daya Akademik dan Perpustakaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (744.361 KB)

Abstract

Kalsium atorvastatin merupakan salah satu obatanti-kolesterol yang memiliki bentuk kristal yangbanyak dan kelarutan yang kurang baik, denganbioavailabilitas yang hanya mendekati 14%. Penelitianmengenai pengaruh perubahan bentuk kristal kalsiumatorvastatin terhadap profil disolusi bertujuan untukmengetahui terbentuk atau tidaknya kristal kalsiumatorvastatin bentuk lain setelah proses modifikasidan perbandingan profil disolusi berdasarkan hasiluji disolusi terbanding. Metode penelitian meliputimodifikasi kristal mengacu kepada jurnal EuropeanPatent dengan modifikasi pada suhu pemanasandan pendinginan, karakterisasi produk kristal yangterbentuk dengan menggunakan difraksi sinar xdan spektrofotometer infra merah, juga uji disolusiterbanding. Metode modifikasi kristal menghasilkankristal baru bentuk V. Hasil modifikasi kristal kalsiumatorvastatin menunjukkan kristal A adalah kalsiumatorvastatin tanpa modifikasi, kristal B dan C adalahkalsium atorvastatin modifikasi dengan pelarut etanoldan metanol. Hasil uji disolusi terbanding diperolehbahwa kristal B dan C melarut 16% dan 6,3% lebihbanyak dari kristal A pada 45 menit pada dapar fosfatpH 6,8, kristal B dan C melarut 14,55% dan 23,65%lebih banyak dari kristal A pada 45 menit pada daparasetat pH 4,5 kristal B dan C melarut 4,97% dan7,545% lebih banyak dari kristal A pada 45 menit padadapar asam klorida pH 1,2.Kata Kunci: Kalsium atorvastatin, difraksi sinar-x,disolusi, kristal, polimorfisme.
KARAKTERISASI DAN PENINGKATAN DISOLUSI KALSIUM ATORVASTATIN MELALUI PROSES MIKROKRISTALISASI Gozali, D -; Tandela, R -; Wardhana, Y.W. -
Bionatura Vol 16, No 1 (2014): Bionatura Maret 2014
Publisher : Direktorat Sumber Daya Akademik dan Perpustakaan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (522.647 KB)

Abstract

Kalsium atorvastatin merupakan obat antihiperlipidemiagolongan statin. Berdasarkan BiopharmaceuticalClassification System (BCS), atorvastatintermasuk dalam golongan obat kelas II yang memilikikelarutan rendah dan permeabilitas tinggi. Kelarutanyang rendah dalam air (praktis tidak larut)menyebabkan laju disolusi rendah, dan merupakanfaktor pembatas untuk laju penyerapan obat. Penelitianini bertujuan untuk meningkatkan laju disolusiatorvastatin dengan menggunakan metode mikrokristalisasi.Pada proses mikronisasi dilakukan denganmenambahkan CMC sebagai stabilizing agent yangberfungsi untuk mencegah agregasi kembali darikristal yang telah terbentuk. Atorvastatin dilarutkandalam metanol dan stabilizing agent dikembangkanterlebih dahulu di dalam air panas. Stabilizing agentdimasukkan ke dalam larutan atorvastatin secara cepatdi bawah pengadukan menggunakan magnetic stirrer,kemudian hasilnya dikeringkan di oven dan di freeze dry.Mikrokristal terbentuk dikarakterisasi menggunakanX-Ray Diffraction (XRD), Spektroskopi Infra Merah,Scanning Electron Microscopy (SEM), uji kelarutandan uji disolusi terbanding. Difraktogram XRD darimikrokristal menunjukkan puncak yang lebih rendahdibandingkan baku atorvastatin yang menunjukkanhabit kristal telah terjadi tanpa ada perubahan polimorfik.Hasil spektrosopi infra merah, terlihat tidakadanya interaksi antara atorvastatin dengan stabilizingagent. Kelarutan dari mikrokristal yang dibentukmeningkat sekitar 1,24 kali. Hasil uji disolusi terbandingdari mikro-kristal pada menit ke-45 pada media HCl pH1,2 meningkat sekitar 2 kali, pada dapar asetat pH 4,5meningkat sekitar 1,3 kali dan pada dapar fosfat pH 6,8meningkat sekitar 1,25 kali.Kata Kunci: Atorvastatin, Mikrokristal, Mikronisasi,Disolusi