Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

STRATEGI PENDAMPINGAN UNTUK MENINGKATKAN KINERJA GURU DALAM PEMBELAJARAN MELALUI KEGIATAN SUPERVISI AKADEMIK Ni Komang Maharwati
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 7 No 2 (2020)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.428 KB) | DOI: 10.38048/jipcb.v7i2.115

Abstract

Penelitian Tindakan Sekolah untuk meningkatkan Kinerja Guru dalam pembelajaran melalui Kegiatan Supervisi Akademik pada TK Negeri Negara Semester I Tahun Pelajaran 2019/2020 sebanyak 6 orang guru TK Negeri Negara. Rancangan penelitian dalam dua siklus yang masing-masing terdiri dari Perencanaan, Pelaksanaan, Penilaian dan Tindak Lanjut Analisis yang digunakan adalah teknik deskriptif kuantitatif. Hasil yang diperoleh dari siklus I Perencanaan 71,98 %,Pelaksanaan 72,44 %, Penilaian 81,3 %, Tindak Lanjut 59,78 %. Hasil yang diperoleh dari siklus II yaitu Perencanaan 92,44%, Pelaksanaan 93,81 %, Penilaian 90,56 % dan Tndak Lanjut 83 %. Dari hasil Penelitian disimpulkan bahwa melalui supervise akademik dan pendampingan yang dilakukan oleh Kepala TK Negeri Negara dapat meningkatkan Kinerja Guru TK Negeri Negara.
STRATEGI KEPALA SEKOLAH DALAM MENERAPKAN PENDIDIKAN KESEHATAN MELALUI PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT PADA ANAK USIA DINI Ni Komang Maharwati; Ngurah Mahendra Dinatha
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol 10 No 1 (2023)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jipcb.v10i1.1497

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang strategi kepala sekolah dalam menerapkan program perilaku hidup bersih dan sehat anak usia dini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif jenis studi kasus. Tempat penelitian ini dilakukan di TK Negeri Pembina Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi kepala sekolah dalam menerapkan program perilaku hidup bersih dan sehat bahwa; pertama, usaha kepala sekolah dengan cara melakukan tahap analisis situasi, memahami nilai-nilai perilaku hidup bersih dan sehat, memenuhi indikator program, dan melakukan evaluasi jangka pendek dan panjang. Kedua, peran kepala sekolah dengan cara menerapkan kebijakan yang inovatif dan peran kepala sekolah sebagai motivator. Ketiga, faktor pendukung yaitu: 1) Pengetahuan, 2) Sikap, 3) Fasilitas, 4) Dukungan sekolah 5) Dukungan keluarga dan faktor penghambat yaitu ketersediaan sarana dan prasarana yang belum lengkap. Implikasi dari penerapan strategi kepala sekolah tersebut bisa menjaga peserta didik dari berbagai penyakit yang ditumbulkan oleh gaya hidup yang tidak sehat.