Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN MANAGEMEN DAKWAH DALAM MENINGKATKAN SDM GURU MELALUI KEAGAMAAN Ruly Budiyanto; Agus Khairul Assauqi
Al-Tsiqoh : Jurnal Ekonomi dan Dakwah Islam Vol 6 No 2 (2021): Dakwah Islam dan Komunikasi
Publisher : Institut Pesantren KH Abdul Chalim Mojokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.1234/altsiq.v6i2.2084

Abstract

Berbagai konflik muncul di lembaga pendidikan tidak terkecuali lembaga pendidikan Islam. Lembaga pendidikan Islam memiliki agenda dakwah yang belum terselesaikan. Tanpa manajemen yang efektif dan efisien tak akan ada usaha yang akan berhasil. Kegiatan dakwah juga dilakukan di dalam pendidikan. Pendidikan merupakan sarana yang paling strategis dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia terutama guru. Ada beberapa sumber daya yang dibutuhkan oleh lembaga pendidikan, antara lain: guru, sarana dan prasarana, biaya, teknologi, dan informasi. Namun demikian sumber daya yang paling penting dalam pendidikan adalah sumber daya guru. Sumber daya guru yang ada di lembaga pendidikan yang membutuhkan pengelolaan dan pengembangan. Pengelolaan dan pengembangan sumber daya guru yang ada di lembaga pendidikan dapat dilakukan melalui berbagai bentuk kegiatan, salah satunya melalui kegiatan keagamaan. Pada dasarnya pengelolaan Sumber daya guru memiliki pengaruh yang sangat besar dan merupakan kunci utama dalam meningkatkan kegiatan keagamaan, sehingga ibadah menjadi kegiatan penting dan harus dilakukan oleh para siswanya, karena seorang siswa akan menjadi tauladan bagi sekolah dan masyarakat sekitarnya.
Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Dalam Meningkatkan Prestasi Belajar PAI Pada Siswa di X IPS 1 Semester I di SMAN 1 Tulungagung Tahun Pelajaran 2021/2022 Ruly Budiyanto
Journal of Student Research Vol 1 No 1 (2023): Januari: Journal of Student Research
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Trianandra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (200.268 KB) | DOI: 10.55606/jsr.v1i1.929

Abstract

Pembelajaran berbasis masalah terdiri dari menyajikan kepada siswa situasi masalah yang autentik dan bermakna yang dapat memberikan kemudahan kepada mereka untuk melakukan penyelidikan dan inkuiri Mereka diberi kebebasan dalam menyelesaikan berbagai tugas tersebut, namun harus bertanggung jawab akan kebersihan setiap anggota kelompoknya dalam memahami informasi yang diberikan. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan: Untuk mengetahui penerapan model pembelajaran berbasis masalah (problem based learning) dalam meningkatkan Prestasi Belajar PAI Pada Siswa di X IPS 1 Semester I di SMAN 1 Tulungagung Tahun Pelajaran 2021/2022. Metode yang dipakai untuk melakukan penelitian adalah penelitian Tindakan Kelas (PTK) pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Prosedur pengumpulan datanya adalah metode tes dan observasi. Dari metode observasi diperoleh data untuk mengamati sejauhmana penerapan model pembelajaran berbasis masalah dan interaksi antara guru dan siswa selama pembelajaran berlangsung sebagaimana ditetapkan selama penelitian. Dari metode tes diperoleh data yang berupa nilai belajar siswa yang untuk selanjutnya digunakan untuk pengujian hipotesis. Hasil penelitian ini adalah dapat dilihat dari hasil observasi bahwa aktifitas siswa pada siklus I sebesar 78%, sedangkan pada siklus II sebesar 81%. Dengan demikian, berarti pada siklus II minat belajar siswa sudah meningkat dibanding dengan siklus I. Peningkatan tersebut juga tampak pada prestasi belajar siswa dari hasil tes awal 49.2 menjadi meningkat menjadi 74.48 pada siklus I dan 92 pada siklus II. Dengan demikian hasil analisis data tersebut menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran berbasis masalah (problem based learning) dapat meningkatkan prestasi belajar khususnya analisis tentang kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka baik (husnuzan), dan persaudaraan (ukhuwah) sehingga penerapan pembelajaran ini dapat digunakan sebagai variasi dalam pembelajaran PAI.