Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH SENAM KAKI DM TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II DI PERSADIA CABANG CIMAHI Sadaukur Barus; Mohamad Anwar; Lusi Kustini
Jurnal Kesehatan Budi Luhur : Jurnal Ilmu-Ilmu Kesehatan Masyarakat, Keperawatan, dan Kebidanan Vol 14, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : STIKes Budi Luhur Cimahi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Diabetes Mellitus (DM) adalah kumpulan gejala yang disebabkan oleh peningkatan kadar gula darah akibat kekurangan ataupun resistensi insulin. Indonesia menduduki peringkat ke-6 di dunia dengan jumlah diabetes sebanyak 10,3 juta jiwa. Salah satu penatalaksanaan Diabetes Mellitus tipe 2 yaitu senam kaki DM yang dapat menurunkan kadar gula darah melalui peningkatan pemakaian gula oleh otot saat latihan jasmani. Asmaul husna adalah salah satu tekhnik relaksasi yang dapat mengurangi kecemasan atau nyeri pada berbagai penyakit serta membuat seseorang menjadi lebih tenang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam kaki DM dengan asmaul husna terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus tipe II di PERSADIA Cabang Cimahi. Rancangan penelitian menggunakan pra eksperimen dengan desain one group pretest-postest. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 15 responden dengan menggunakan tekhnik purposive sampling. Analisis berdasarkan uji parametrik (dependent simple t test) menunjukkan, ada perbedaan rerata kadar gula darah diabetes mellitus tipe II sebelum (256.93 mg/dl) dan sesudah (207.93 mg/dl) diberikan senam kaki DM dengan asmaul husna dengan nilai p value (0.000) < α (0.05). Terdapat pengaruh pemberian senam kaki DM dengan asmaul husna terhadap penurunan kadar gula darah pada pasien diabetes mellitus Tipe II. Hasil penelitian ini dapat digunakan dalam promotif dan preventif dengan mengadakan program senam kaki DM dengan asmaul husna untuk mencegah terjadinya komplikasi pada pasien diabetes mellitus tipe II. Kata Kunci : Senam kaki DM, Asmaul Husna, kadar gula darah, diabetes mellitus tipe II
Hubungan Fungsi Kognitif dengan Tingkat Kemandirian pada Lansia Tia Ayu Adiningsih; Tri Wahyuningsih; Mohamad Anwar
Malahayati Nursing Journal Vol 4, No 1 (2022): Volume 4 Nomor 1 2022
Publisher : Universitas Malahayati Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (208.632 KB) | DOI: 10.33024/mnj.v4i1.5746

Abstract

ABSTRACT : THE CORRELATION OF COGNITIVE FUNCTION WITH THE LEVEL OF INDEPENDENCE OF THE ELDERLY  Introduction: The increasing of elderly population will increase new problems in various fields.  Some problems and disorders that often arise or occur in the elderly are decreased of cognitive function. The physical changes that have decreased will cause various life aspects interference that have big influence on the level of independence of the elderly, include the decline in cognitive function.  The results of research that have been developed by several experts suggest that 50% of elderly with cognitive impairment will feel dependence on their caregiver or closest companion such as the family. Objective: This research was to analyze the correlation between cognitive function and the level of independence of the elderly at RW 14 Public Health Center Cibeber.Methods: The research used an analytical survey with a cross sectional approach.  The sample in this research amounted to 88 respondents using purposive sampling technique. The data collection use the results of interview with the Mini-Mental State Exam (MMSE) and the Katz Index.  Analysis of Kolmogorof-Smirnov test data using SPSS results. Results: The results of this research were obtained with the results of the MMSE interview, most of (60.2%) of elderly had normal cognitive function, most of (64.8%) of elderly had a level of independence.  The results of the analysis obtained (p value = 0.000 < (0.005) it means that there is a correlation between the two variables.Conclusion: There is a correlation between the cognitive function of the elderly and the level of independence in the elderly at RW 14 Public Health Center of Cibeber Area. The family is expected to be able to prevent or reduce the impact of physical decline and psychology in the elderly.  Keywords: Elderly, Cognitive Function, Level of Independence. INTISARI: HUBUNGAN FUNGSI KOGNITIF DENGAN TINGKAT KEMANDIRIAN PADA LANSIA  Pendahuluan: Semakin meningkatnya populasi lanjut usia maka akan meningkatkan masalah baru diberbagai bidang. Beberapa masalah dan gangguan yang sering muncul atau terjadi pada lansia adalah menurunnya fungsi kognitif. Perubahan fisik yang cenderung mengalami penurunan akan menyebabkan berbagai gangguan aspek kehidupan yang mempunyai pengaruh besar dalam tingkat kemandirian lansia, termasuk dalam penurunan fungsi kognitif. Hasil penelitian yang telah dikembangkan oleh beberapa ahli mengemukakan bahwa 50% lansia yang mengalami gangguan kognitif akan mengalami ketergantungan terhadap caregiver atau pendamping terdekatnya yaitu pihak keluarga.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan fungsi kognitif dengan tingkat kemandirian lansia di wilayah Puskesmas Cibeber  RW 14. Metode: Penelitian  menggunakan  survey analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 88 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan hasil wawancara dengan Mini-Mental State Exam (MMSE) dan Katz Index. Analisa data  uji Kolmogorof-Smirnov menggunakan hasil SPSS.Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan dengan hasil wawancara MMSE  sebagian besar  (60,2%) memiliki fungsi kognitif normal, sebagian besar  (64,8%) memiliki tingkat kemandirian mandiri. Hasil analisis didapatkan (p value = 0,000 < α (0,005) artinya ada hubungan antara dua variabel tersebut.Kesimpulan: Terdapat hubungan antara fungsi kognitif lansia dengan tingkat kemandirian pada lansia di  Wilayah Puskesmas Cibeber RW 14. Pihak keluarga diharapkan mampu melakukan pencegahan atau pengurangan dampak kemunduran fisik dan psikis pada lansia. Kata kunci : Lansia, Fungsi Kognitif, Tingkat Kemandirian