Desi Fajrul Aini, Dr. Shinta Hardiyantina,S.H,M.H., Amelia Ayu Paramitha,S.H,M.H Fakultas Hukum Universitas Brawijaya Dessyaini05@gmail.com  ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi untuk mengetahui mengenai Impelementasi Pasal 2 dan Pasal 10 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2014 tentang Pembinaan, Pengawasan, dan Perizinan, Pekerjaan Tukang Gigi. Namun Perizinan, Pembinaan dan Pengawasan Praktik Tukang Gigi di Kota Malang tidak berjalan sesuai peraturan yang berlaku karena adanya beberapa faktor, salah satunya adalah kurang nya tenaga manusia. Penelitian ini membahas mengenai yang pertama bagaimana implementasi Perizinan, Pembinaan dan Pengawasan terhadap Praktik Tukang Gigi di Kota Malang; kedua Ðpа Hаmbаtаn dаn Solusi dаlаm implementasi Perizinаn, Pembinааn dаn Pengаwаsаn terhаdаp Prаktik Tukаng Gigi di Kotа Mаlаng. Penelitian ini menggunakan metode yuridis empiris melihat bagaimana peraturan hukum tidаk dаpаt dilepаskаn dаri berbаgаi аspek kehidupаn mаsyаrаkаt yаng telаh diаtur dаlаm suаtu hukum. Hasil yang hendak dicapai adalah implementasi Perizinan, Pembinaan, dan Pengawasan Terhadap Praktik Tukang Gigi dengan melihat efektivitas Pasal 2 dan Pasal 10 Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 39 Tahun 2014 tentang Pembinaan, Pengawasan, dan Perizinan, Pekerjaan Tukang Gigi. Kata Kunci: Implementasi Perizinan, Pembinaan dan Pengawasan, Tukang Gigi.  ABSTRACT This research departs from how Article 2 and Article 10 of Health Minister Regulation Number 39 of 2014 concerning Training, Supervision, and Licence over dental practices performed by dental prostethists are implemented. It is learned that the three measures mentioned have not been implemented accordingly due to several factors, one of which is related to the lack of human resource. This research is, therefore, aimed to discuss how the three measures are implemented in Malang, and what impeding factors are in and solution can be given to the implementation. Empirical juridical method was employed to find out that rules and regulations are inextricable from all aspects of life in the society. The research result is aimed to address to the implementation of permit, training, and supervision over practices of dental prostethists by considering the effectiveness of Article 2 and 10 of Health Minister Regulation Number 39 of 2014 concerning Training, Supervision, and Permit regarding the practices performed by dental prostethists. Keywords: Implementation of Permit, Guidance and Supervision, Dental prostethists.