Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Prevalensi Hipertensi pada Aplikator Pestisida dan Faktor yang Berkontribusi: Studi Potong Lintang Jen Fuk Liem; Apricylia Gloria Elizabeth Lumanauw; Yosephin Sri Sutanti; Johannes Hudyono
Jurnal MedScientiae Vol. 2 No. 2 (2023): August
Publisher : Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Ukrida

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36452/JMedScientiae.v2i2.2855

Abstract

The purpose of this study is to determine the prevalence of high blood pressure (HBP) and the contributing factors in pesticide applicators in Cibodas Village, where chemical pesticides are widely utilized. This cross-sectional study included 90 pesticide applicators in total. The information on individual and occupational characteristics was gathered using a structured interview-administered questionnaire. An upper-arm digital blood pressure monitor was used to measure blood pressure. Data were presented descriptively, and statistical analysis was performed using the chi-square and multiple logistic regression. The majority of participants were men. 94% of individuals used a combination of pesticides on a regular basis. In this study, the prevalence of HBP was 48.9%. High BP was associated with age > 44 years, and a high exposure group. These results support the idea of the importance of multisectoral collaboration in providing knowledge about the potential health effects of exposure to pesticides and comprehensive training on the proper handling of pesticides in agriculture.
Biomonitoring Pajanan Pestisida Organofosfat pada Pekerja Pertanian Jen Fuk Liem
Jurnal Kedokteran Meditek Vol 27 No 1 (2021): JANUARI - APRIL
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Krida Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36452/jkdoktmeditek.v27i1.1967

Abstract

Untuk mengendalikan organisme pengganggu, kegiatan pertanian pada umumnya menggunakan pestisida secara rutin diantaranya insektisida organofosfat (OP). Oleh karenanya, para pekerja di sektor pertanian terutama mereka yang bertugas mengaplikasikan pestisida akan terpajan dengan OP dalam jumlah tertentu dan berisiko mengalami dampak kesehatan. Penilaian pajanan bahan kimia atau efeknya dengan mengukur kandungan bahan kimia tersebut, dalam hal ini pajanan OP, dapat dilakukan melalui biomonitoring. Pemilihan biomarker, matrik biologis, dan waktu pengambilan spesimen merupakan faktor penting yang harus direncanakan dengan cermat mengingat bahwa keberadaan biomarker pajanan OP sangat dipengaruhi oleh proses metabolisme toksikan. Mekanisme toksisitas organofosfat (OP) telah diketahui secara luas yaitu berlangsung melalui penghambatan enzim asetilkolinesterase (AChE). Sehubungan dengan hal tersebut, pemeriksaan pajanan pestisida OP umumnya terbatas pada pemeriksaan asetilkolinesterase (AChE) maupun butirilkolinesterase (BChE) yang memberikan informasi mengenai keberadaan pajanan OP namun tidak secara spesifik menunjukkan agen penyebabnya. Artikel ini membahas informasi mengenai parameter monitoring biologis yang dapat dilakukan untuk menilai pajanan pestisida OP pada pekerja di sektor pertanian.