Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Limbah Kerak Cangkang Sawit Terhadap Balok Beton Bertulang Mutu Tinggi Lissa Opirina; Budi Aulia; Mochammad Afifuddin
Jurnal Teknik Sipil dan Teknologi Konstruksi Vol 2, No 1 (2016): Jurnal Teknik Sipil Dan Teknologi Konstruksi
Publisher : Universitas Teuku Umar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (854.686 KB) | DOI: 10.35308/jts-utu.v2i1.333

Abstract

Pembangunan infrastruktur sipil seperti gedung dan jembatan masih sangat bergantung pada material beton. Perkembangan teknologi dan kemajuan dalam pembangunan infrastruktur menuntut kitauntuk terus mencari cara mendapatkan material yang berkualitas. Sementara itu ketersediaan material yang berasal dari sungai dan batuan alam semakin berkurang jumlahnya. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lanjutan tentang penggunaan material pengganti tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kapasitas lentur balok beton bertulang mutu tinggi dengan substitusi agregat kasar yaitu bongkahan kerak cangkang sawit yang merupakan limbah dari pengolahan pabrik kelapa sawit sebesar 40% dari volume agregat kasar. Pada penelitian ini diuji dua buah balok berukuran 15 x 30 x 220 cm, yaitu untuk substitusi agregat kasar sebanyak satu benda uji dan satu benda uji balok normal. Benda uji didisain untuk mengalami gagal lentur. Mutu baja (fy) yang digunakan untuk tulangan pokok sebesar 445,63 MPa dan tulangan geser sebesar  381,97 MPa, tulangan tarik yang digunakan berdiameter 15,8mm ulir, tulangan tekan diameter 11,9 mm ulir dan tulangan geser diameter 11,9 mm ulir. Nilai kuat tekan beton tanpa substitusi agregat (normal) yang didapat sebesar 60,652 MPa dengan FAS 0,30.  Hasil penelitian menunjukan bahwa kedua balok mengalami gagal lentur sesuai yang direncanakan. Kapasitas lentur balok normal yang dihasilkan sebesar 2,696. Lendutan maksimum pada BMT Cangkang Sawit Agregat Kasar (CSAK) dengan persentase besarnya lendutan terhadap BMT normal sebesar 112,057% dengan beban maksimum 208,570 kN. Perbandingan daktilitas balok BMT CSAK terhadap balok BMT normal sebesar 113,936%. Dapat disimpulkan bahwa substitusi agregat kasar dapat meningkatkan nilai lendutan dan daktilitas pada beton mutu tinggi.
KAJIAN DAYA SERAP VEGETASI TERHADAP EMISI GAS CO2 YANG DIHASILKAN KENDARAAN BERMOTOR DALAM MITIGASI BENCANA EKOLOGI DI KOTA BANDA ACEH Abdullah .; Nizam Ismail; Budi Aulia
Jurnal Ilmu Kebencanaan : Program Pascasarjana Unsyiah Vol 4, No 1: Februari 2017
Publisher : Jurnal Ilmu Kebencanaan : Program Pascasarjana Unsyiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Banda Aceh is a city with an area of 61.36 km2. Transportation activities result in increased resulting in air pollution which resulted in ecological disaster. Increased carbon dioxide must be offset by the addition of enough greening crops. This study was conducted to assess the absorption of vegetation on carbon dioxide emissions generated by motorvehicles in Banda Aceh City that is green line on the Five road with samples taken five working days starting at 06.30-18.30. Traffic data at peak hours is used to calculate the production of carbon dioxide emissions generated and the area of vegetation cover on the research sites measured from 2015 satellite images using ArcGIS 10.1. Based on the results of the study, the accumulated carbon dioxide emissions of 182.578.8 kg / hr with the absorption of vegetation of 14,374.8 kg / hr or 7.87%. To absorb the emissions required additional vegetation cover area of 107.88 ha or 1.76%. Banda Aceh City Government can make several mitigation efforts to balance the concentration of carbon dioxide in the air, namely: Improvement of public transportation; Establishment and implementation of 3 in 1 system; Maintaining Green Open Space; Improving Greening Activities.