Rachma Hidana
Universitas Ibn Khaldun

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENINGKATAN MUTU PENDIDIKAN, EKONOMI DAN KESEHATAN STUDI KASUS DESA BANGUNJAYA Joki Irawan; Rachma Hidana; Haafiz Ramadhan; Aulia Rahmi Putriana Umar
Abdi Dosen : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Vol. 5 No. 1 (2021): Maret 2021
Publisher : LPPM Univ. Ibn Khaldun Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (607.204 KB) | DOI: 10.32832/abdidos.v5i1.828

Abstract

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Terintegrasi merupakan orientasi program terfokus pada bidang tertentu sesuai dengan permasalahan kemasyarakatan dan arah kebijakan pembangunan yang diselenggarakan pemerintah pada wilayah tertentu (Kabupaten/Kota). KKN memiliki tujuan untuk mencapai ekselerasi dan efektivitas program pembangunan yang ditandai dengan semakin baiknya kualitas kehidupan masyarakat, partisipasi dan eksistensi masyarakat dalam program-program pembangunan. KKN dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu survey, observasi ke desa sasaran, workshop, pendekatan sasaran program, realisasi program, monitoring, evaluasi kegiatan, dan lokakarya hasil KKN. Pelaksanaan KKN dimulai dari tanggal 6 Agustus 2019 sampai dengan 5 September 2019 di Desa Bangunjaya Kecamatan Cigudeg Kabupaten Bogor. Program Kuliah Kerja Nyata kelompok 67-68 di Desa Bangunjaya merupakan program yang lebih menekankan kepada kualitas sumber daya. Kegiatan fisik kelompok 67-68 yaitu pemberian serta pemasangan papan nomor rumah dan pembuatan pos ronda. Dan kegiatan non fisik kelompok 67-68 antara lain penyuluhan kesehatan (PHBS), Sabtu Minggu bersih, senam sehat, kegiatan Bimbingan Belajar (BIMBEL), Mengajar di PAUD, merenovasi ruang kelas PAUD, kegiatan menabung sejak dini, Pengajian di Lokasi KKN, pengembangan UKM, pelaksanaan kegiatan TPA, lomba 17 agustus, dan acara perpisahan KKN.
GAMBARAN PENEMUAN KASUS BARU TUBERKULOSIS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CIRIMEKAR KABUPATEN BOGOR TAHUN 2019 Elka Aulia Putri Samudra; Suci Pujiati; Rachma Hidana
PROMOTOR Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v3i2.4166

Abstract

Berdasarkan data laporan program penanggulangan tuberkulosis, di Puskesmas Cirimekar ditemukan pada tahun 2018 sebesar 39,1%. Tuberkulosis (TB) telah ada selama ribuan tahun yang lalu dan tetap menjadi masalah kesehatan utama secara global. Penelitian ini bertujuan untuk Memperoleh informasi penyebab rendahnya cakupan penemuan kasus baru TB di wilayah Puskesmas Cirimekar Kabupaten Bogor tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan cara wawancara mendalam dengan informan sebanyak 10 orang yang terdiri dari Wakil Supervisor Tuberkulosis Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor dan pegawai di Puskesmas Cirimekar dengan menggunakan pedoman wawancara.Wawancara dilakukan dengan bantuan recorder, pulpen dan buku catatan.Penelitian ini melakukan pengumpulan data secara langsung atau data primer dan telaah dokumen atau data sekunder. Hasil penelitian menunjukan bahwa input yang terdiri dari sumber daya manusia sudah mencukupi pelatihan sudah dilakukan, anggaran sudah mencukupi, sarana dan prasarana sudah mencukupi, kebijakan menggunakan Peraturan Menteri Kesehatan No 67 tahun 2016 tentang Penanggulangan Tuberkulosis, dan standar operasional prosedur penemuan Suspek Tb sudah ada. Begitu juga dengan proses perencanaan program, penemuan pasien Tb secara aktif dan pasif, pengawasan dan evaluasi untuk program sudah di lakukan,struktur dibentuk. Untuk ouput didapatkan hasil CDR sebesar 39,1%. Menganalisis program Tuberkulosis di Puskesmas Cirimekar dengan pendekatan sistem yang terdiri dari input, proses dan output. Kesadaran petugas kesehatan Puskesmas Cirimekar untuk lebih menguatkan diagnosa di dalam Puskemas Cirimekar dan Memperluas lintas sektoral dan meningkatkan kesadaran petugas Kesehatan Puskesmas Cirimekar.
GAMBARAN WAKTU TUNGGU PELAYANAN RESEP OBAT DI INSTALASI FARMASI PUSKESMAS KECAMATAN TAPOS KOTA DEPOK TAHUN 2019 Annisa Damayanti; Suci Pujiati; Rachma Hidana
PROMOTOR Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v3i2.4162

Abstract

Waktu tunggu pelayanan obat merupakan waktu yang diperlukan sejak pasien menyerahkan resep hingga pasien menerima obat. Berdasarkan data tahun 2018 capaian target waktu tunggu resep obat di Puskesmas yaitu obat jadi dengan 84.85 % dan waktu tunggu obat racik 86.91 % . Tujuan dalam penelitian ini yaitu Dapat mengetahui gambaran penyebab lamanya waktu tunggu pelayanan resep obat di instalasi farmasi Puskesmas Kecamatan Tapos KotaDepok tahun 2019. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yaitu dengan wawancara mendalam, observasi serta telaah dokumen, metode yang digunakan yaitu studi kasus.Informan pada penelitian ini diambil menggunakan teknik purposive sampling. Hasil capaian target menurut Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Kecamatan Tapos No. 440/SK/1358 UPT PKM TAPOS/VII/2017 didapatkan hasil waktu tunggu resep obat dengan capaian target 86.5 % untuk obat jadi dan 86 % untuk obat racik. Keterlambatan pelayanan resep disebabkan beberapa faktor seperti sdm yang kurang, belum adanya alat komunikasi langsung ke bagian poli, ruang racik yang kurang luas. Untuk sumber daya manusia supaya ditambahkan agar dapat meningkatkan kecepatan dalam pelayanan resep, penambahan alat komunikasi seperti telephone yang langsung terhubung ke bagian poli kemudian dilakukannya program rutin seperti seminar kesehatan. Untuk ruang racik dan gudang agar di perluas.
GAMBARAN SISTEM MANAJEMEN DALAM PELAKSANAAN PROGRAM ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BOGOR UTARA KOTA BOGOR TAHUN 2019 Elsa Novemi Amelia; Suci Pujiati; Rachma Hidana
PROMOTOR Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Ibn Khaldun, Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32832/pro.v3i2.4167

Abstract

Latar belakang: Puskesmas Bogor Utara adalah salah satu Puskesmas dengan cakupan ASI eksklusif masih rendah yaitu pada tahun 2017 sebesar 34,6%, cakupan tersebut belum memenuhi target pemberian ASI 80%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem manajemen dalam pelaksanaan program ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Bogor Utara. Desain penelitian: Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pelaksana program ASI eksklusif di Puskesmas Bogor Utara Kota Bogor. Sampel dalam penelitian ini menggunakan Purposive Sampling, yaitu salah satu teknik sampling non random sampling dimana peneliti menentukan pengambilan sampel dengan cara menetapkan ciri-ciri khusus yang sesuai dengan tujuan penelitian. Informan dibagi menjadi 2 kriteria yaitu Informan Kunci adalah 4 orang ibu yang memiliki bayi 0-6 bulan yang tinggal di wilayah kerja Puskesmas Bogor Utara. Informan inti adalah Kepala Puskesmas, Petugas Gizi dan Bidan koordinator pemegang program KIA (Kesehatan Ibu dan Anak) di Puskesmas Bogor Utara. Total sampel dalam penelitian ini berjumlah 7 informan. Teknik pengambilan data menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukkan aspek input sudah memadai, aspek proses sudah berjalan dengan baik, aspek output belum memenuhi target karena kurangnya kesadaran masyarakat. Saran: Saran yang diberikan meningkatkan peran dan fungsi petugas terutama petugas gizi, promkes dan KIA terutama dalam memberikan informasi tentang ASI eksklusif dan diharapkan semua pihak dapat mendukung pelaksanaannya.