Abstrak: Kekeringan lahan yang terjadi saat musim kemarau memberikan dampak buruk bagi vegetasi, salah satunya tanah Gambut sangat sensitif terhadap kenaikan suhu menimbulkan kebakaran hutan. Kota Dumai menjadi salah satu daerah yang sering mengalami kebakaran hutan dan lahan, efek terjadi kebakaran ini menjadikan lahan tersebut memiliki kualitas yang menurun meliputi fisika, kimia, dan adanya erosi tanah. Dalam tulisan ini, kami memantau adanya peningkatan dan penuruan dalam beberapa kategori kekeringan lahan. Adapun parameter yang digunakan seperti Vegetation Health Index (VHI), Vegetation Condition Index (VCI), dan Temperature Condition Index (TCI) pada tahun 2013 dan tahun 2018. Hasil penelitian menjelaskan bahwa wilayah kekeringan mengalami kenaikan total selama periode pengamatan sebesar 23.119 ha lahan, dengan kategori tanpa kekeringan terjadi penurunan seluas 23.119 ha lahan, kemudian kategori kekeringan ringan terjadi peningkatan seluas 19.510 ha lahan, selanjutnya kategori kekeringan sedang terjadi peningkatan seluas 13.444 ha lahan, lalu kategori kekeringan parah terjadi penurunan seluas 9.163 ha lahan, dan kekeringan ekstrim mengalami penurunan seluas 672 ha lahan. hal ini sejalan dengan terjadinya kenaikan pada suhu tahun 2013 mencapai 38ºC kemudian mengalami peningkatan menjadi 47,53ºC di tahun 2018 yang sedang mengalami kebakaran hutan dan lahan. Abstract: Land drought that occurs during the dry season has a negative impact on vegetation, one of which is Peat soil is very sensitive to rising temperature causing forest fires. Dumai City is one of the areas that often experience forest and land fires, the effect of this fire makes the land has a declining quality including physics, chemistry, and the presence of soil erosion. In this paper, we monitor the increase and decline in several categories of land drought. The parameters used such as vegetation health index (VHI), vegetation condition index (VCI), and temperature condition index (TCI) in 2013 and 2018. The results of the study explain the drought area experienced a total increase during the observation period of 23.119 hectares of land, with the category without drought decreased by 23.119 ha, then the category of mild drought increased by 19.510 ha, then the category of drought was an increase of 13.444 ha, then the severe drought category decreased by 9.163 ha, and extreme drought decreased by 672 ha. this is in line with the increase in temperature in 2013 which reached 38 ºC and then increased to 47.53 º C in 2018 which is experiencing forest and land fires.