Andi Yunita
Departemen Teknik Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin, Makassar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kenyamanan Termal Sekolah Menengah Pertama Negeri di Wilayah Pesisir, Dataran Rendah dan Pegunungan di Kabupaten Pangkajene Kepulauan Andi Yunita; Baharuddin Hamzah; Rosady Mulyadi
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 22 No 2 (2018)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (412.765 KB) | DOI: 10.25042/jpe.112018.03

Abstract

Penelitian ini bertujuan menganalisa tingkat kenyamanan termal ruang kelas Sekolah Menengah Pertama Negeri pada wilayah pesisir, dataran rendah dan pegunungan, dan menganalisa perbedaan kenyamanan termal ruang kelas Sekolah Menengah Pertama Negeri di wilayah pesisir, dataran rendah dan pegunungan. Penelitian ini menggunakan metode Survei pengukuran objektif berupa pakaian yang digunakan dan aktifitas siswa, dan data parameter lingkungan berupa temperatur udara, kelembaban relatif, dan kecepatan aliran udara, serta pengukuran subyektif meliputi mengukur tingkat kenyamanan termal yang dirasakan oleh siswa dengan mengisi kuisioner survei kenyamanan termal, dengan menggunakan kuisioner survey kenyamanan termal dari ASHRAE Standar 55. Hasil penelitian menunjukkan secara statistik perbedaan signifikan (p<0.05) parameter temperatur dan kelembaban relatif pada tiga sekolah, dimana temperatur berada diatas batas kenyamanan yang dipersyaratkan MENKES NO.261/MENKES/SK/II/1998 sedangkan kelembaban hanya di dataran rendah yang diatas 60% yang dipersyaratkan Balai Meteorologi dan Klimatologi, 2003, namun untuk kecepatan udara perbedaannya tidak signifikan dan berada pada batas nyaman menurut Vector Olgay. Responden sebagian besar merasa nyaman dan menerima parameter lingkungan yang ada karena sudah terbiasa dengan temperatur yang ada namun tetap menginginkan sedikit sejuk. Studi menemukan bahwa ada pengaruh pakaian yang digunakan, kondisi lingkungan terutama vegetasi, dan ketinggian lokasi serta aklimatisasi (adaptasi tubuh terhadap lingkungan sekitar) terhadap kenyamanan termal ruang kelas disekolah.