Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Dampak Residu Pestisida Regent terhadap Survival Rate Ikan Mas (Cyprinus Carpion LINN) Mimatun Nasihah; Adisti Risma Putri Azzahra Arismaya; Nurul Dwi Khasanah
Jurnal EnviScience (Environment Science) Vol 5, No 1 (2021): Public Health, Food and Environmental Sectors Supporting Global Health Quality
Publisher : Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30736/5ijev.v5iss1.265

Abstract

Limbah yang masuk ke perairan, salah satunya adalah limbah yang berasal dari pertanian yakni pestisida. Berbagai pestisida digunakan sebagai pengendali hama untuk meningkatkan produksi pertanian. Pestisida yang masuk dalam jumlah yang besar dapat bersifat racun bagi biota-biota yang hidup di perairan, antara lain adalah ikan-ikan. Penggunaan pestisida untuk membasmi hama baik secara langsung ataupun tidak langsung akan mengganggu kualitas air, sehingga kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan juga akan terganggu. Kelangsungan hidup ikan sangat tergantung dari kondisi perairan tempat hidupnya. Mengingat besarnya potensi pencemaran dari limbah pestisida dalam perairan, dan adanya perbedaan kepentingan tersebut, maka pemakaian pestisida kiranya perlu dilakukan secara cermat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan hidup rata-rata ikan mas yang terdampak oleh residu pestisda. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen dengan variasi konsentrasi pestisida sebagai variable bebas dan survival rate ikan mas sebagaia variable terikatnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata ikan Mas mati dalam waktu ke 10 dengan konsentrasi tertinggi 20 ml/l air. Hasil uji ANOVA menunjukan bahwa nilai F hitung sebesar 39.0 > F tabel 8.7 hal ini menunjukan terdapat pengaruh perbedaan konsentrasi pestisida terhadap mortalitas ikan mas.               Limbah yang masuk ke perairan, salah satunya adalah limbah yang berasal dari pertanian yakni pestisida. Berbagai pestisida digunakan sebagai pengendali hama untuk meningkatkan produksi pertanian. Pestisida yang masuk dalam jumlah yang besar dapat bersifat racun bagi biota-biota yang hidup di perairan, antara lain adalah ikan-ikan. Penggunaan pestisida untuk membasmi hama baik secara langsung ataupun tidak langsung akan mengganggu kualitas air, sehingga kelangsungan hidup dan pertumbuhan ikan juga akan terganggu. Kelangsungan hidup ikan sangat tergantung dari kondisi perairan tempat hidupnya. Mengingat besarnya potensi pencemaran dari limbah pestisida dalam perairan, dan adanya perbedaan kepentingan tersebut, maka pemakaian pestisida kiranya perlu dilakukan secara cermat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan hidup rata-rata ikan mas yang terdampak oleh residu pestisda. Metode penelitian menggunakan metode eksperimen dengan variasi konsentrasi pestisida sebagai variable bebas dan survival rate ikan mas sebagaia variable terikatnya. Hasil penelitian menunjukan bahwa rata-rata ikan Mas mati dalam waktu ke 10 dengan konsentrasi tertinggi 20 ml/l air. Hasil uji ANOVA menunjukan bahwa nilai F hitung sebesar 39.0 > F tabel 8.7 hal ini menunjukan terdapat pengaruh perbedaan konsentrasi pestisida terhadap mortalitas ikan mas.