Muhammad Satrya Ageta
Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Desain Modifikasi Struktur Gedung Asrama Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Sumatera Barat Menggunakan Srpmk Dan Balok Prategang Pada Lantai Atap Muhammad Satrya Ageta; Endah Wahyuni; Bambang Piscesa
Jurnal Teknik ITS Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (770.144 KB) | DOI: 10.12962/j23373539.v7i2.35996

Abstract

Kompleks Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) berlokasi di Kota Padang. Kebutuhan akan ruang dan kurangnya lahan pada komplek LPMP merupakan tantangan yang harus diatasi dalam pembangunan. Bangunan bertingkat banyak adalah salah satu solusi pembangunan terhadap kurangnya lahan dan ruang. Perencanaan gedung asrama LPMP setinggi 10 lantai (± 40 m) dirancang menggunakan beton bertulang pada keseluruhan lantai, serta menggunakan beton prategang pada balok lantai atap. Lantai atap tersebut akan didesain sebagai ruang ballroom tanpa ada struktur kolom ditengah ruangan. Sehingga, ruang ballroom menjadi lebih nyaman dan luas dibandingkan jika menggunakan balok nonprategang yang dapat menghasilkan dimensi lebih besar. Pada era modern ini beton prategang merupakan salah satu teknologi struktur yang dikembangkan dan sering digunakan untuk pembangunan gedung bertingkat yang memiliki balok dengan bentang yang cukup panjang tanpa ada kolom ditengah bentang. Balok beton prategang pada gedung bertingkat memiliki kendala dari sifat beton prategang yang getas. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan khusus dalam desain balok beton prategang agar dapat bersifat daktail yang cukup untuk menahan beban gempa yaitu berupa metode pelaksanaan pekerjaan balok beton prategang dengan metode penarikan posttension dan cast in situ, sehingga hubungan balok prategang dan kolom monolit. Struktur gedung LPMP menggunakan Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Dimana sistem ini dirancang untuk daerah rawan gempa sesuai peraturan SNI 1726:2012, untuk pembebanan sesuai peraturan SNI 2847:2013, dan analisa struktur menggunakan program bantu SAP2000.