p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknik ITS
Harun Al Rasyid
Departemen Teknik Sipil Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Desain Modifikasi Gedung At-Tauhid Tower Universitas Muhammadiyah Surabaya dengan Menggunakan Balok Beton Pratekan pada Lantai Atap Muhammad Ridho; Harun Al Rasyid; Candra Irawan
Jurnal Teknik ITS Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v9i2.57809

Abstract

Gedung At-Tauhid Tower Universitas Muhammadiyah Surabaya yang ditinjau penulis merupakan gedung multifungsi yang terdiri dari 13 lantai dengan tinggi bangunan 48 meter. Dimana pada lantai 12 terdapat ruang pertemuan tanpa adanya struktur kolom di tengah ruangan dengan bentang balok sepanjang 12 meter. Sebagai solusi dari struktur ruang pertemuan tersebut maka diperlukan perencanaan balok beton pratekan. Perkembangan sistem beton pratekan yang semakin pesat dalam perencanaan gedung membutuhkan pertimbangan tertentu, untuk itu digunakan sistem post tension (pasca tarik) untuk kemudahan konstruksi pada gedung. Selain balok pratekan perencanaan juga memperhitungkan kondisi kegempaan yang ada. Berdasarkan identifikasi data tanah hasil uji Standart Penetration Test (SPT) dan Peta Hazard 2010, diketahui bahwa Kota Surabaya merupakan wilayah dengan jenis tanah sedang serta memiliki nilai respon spektra percepatan 0,2 detik sebesar 0,6g dan nilai Sds sebesar 0,528 sehingga masuk kondisi desain seismik D (KDS D). Dengan kondisi tanah yang masuk KDS D, maka struktur bangunan direncanakan dengan metode Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK). Desain struktur pada bangunan ini meliputi perhitungan struktur atas dan struktur bawah. Dimana struktur atas terdiri dari perhtungan kolom, balok, pelat lantai, tangga. Sedangkan struktur bawah terdiri dari perhitungan poer, dan fondasi. Untuk material dalam perencanaan struktur menggunakan mutu bahan: fc’ = 30 Mpa, fy = 400 Mpa. Perhitungan yang dilakukan dalam tugas akhir ini mengacu pada peraturan yang ditetapkan pada SNI 2847-2013 tentang persyaratan beton struktural untuk bangunan gedung, SNI 1726-2012 tentang tata cara perencanaan ketahanan gempa, dan SNI 1727-2013 untuk beban minimum untuk perencanaan bangunan gedung dan struktur lain. Dari perhitungan dan analisa yang telah dilakukan, gaya pratekan yang didapat sebesar 2000 kN dengan kehilangan gaya pratekan sebesar 23,50%. Dan selanjutnya akan dituangkan dalam bentuk laporan perhitungan struktur dengan disertai gembar teknik yang dapat dijadikan acuan dalam pembangunan.
Kajian Perkuatan Struktur Rumah Sakit RKZ Surabaya Menggunakan Glass Fiber Reinforced Polymer (GFRP) Sheets Muhammad Farhan Firmansyah; Tavio Tavio; Harun Al Rasyid
Jurnal Teknik ITS Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j23373539.v11i3.96166

Abstract

Kejadian gempa sering sekali terjadi di Indonesia karena posisi Indonesia yang menempati zona tektonik sangat aktif. Oleh karena itu, perlu dilakukan peninjauan terhadap desain struktur yang ada untuk mencegah terjadinya kerugian material dan korban jiwa. Dalam tugas akhir ini akan dilakukan evaluasi kapasitas struktur terhadap SNI 1726:2019 dan SNI 2847:2019 untuk mengetahui kebutuhan perkuatan struktur agar memenuhi standar bangunan terbaru. Perkuatan tersebut dapat meningkatkan kekuatan pada bangunan beton bertulang. Salah satu metode perkuatan yang banyak digunakan dalam dua dekade terakhir ini adalah memberi selubung pada elemen struktur beton menggunakan material Fiber Reinforced Polymer (FRP). FRP adalah material yang memiliki kuat tarik yang tinggi, ringan, tidak cepat karat, dan mudah dalam pelaksanaannnya di lapangan. Dari segi kekuatan, FRP dapat meningkatkan kapasitas lentur dari elemen struktur. Jenis FRP yang sering digunakan dalam perkuatan struktur beton antara lain adalah Carbon Fiber Reinforced Polymer (CFRP) dan Glass Fiber Reinforced Polymer (GFRP). GFRP adalah serat polimer yang terbuat dari matriks plastik diperkuat oleh serat halus dari kaca. GFRP merupakan jenis FRP yang relatif lebih murah dibanding jenis FRP lainnya. Rumah Sakit RKZ Surabaya merupakan salah satu rumah sakit yang terletak di Kota Surabaya dengan total lantai sebanyak 8. Pada tugas akhir ini akan dilakukan evaluasi kekuatan struktur menggunakan SNI 1726:2019 dan SNI 2847:2019 pada Rumah Sakit RKZ Surabaya. Dari hasil evaluasi respon gempa didapatkan struktur eksisting masih mampu ditambah sebanyak 2 lantai. Dengan penambahan 2 lantai, didapatkan 52 balok membutuhkan perkuatan lentur, 68 balok membutuhkan perkuatan geser, 13 kolom membutuhkan perkuatan aksial – lentur, dan 210 kolom membutuhkan perkuatan geser dari total sebanyak 400 kolom dan 400 balok.