This Author published in this journals
All Journal Jurnal Teknokes
Riska Dwi Rahma Anggaraini
Jurusan Teknik Elektromedik, Poltekkes Kemenkes Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Light Curing Portable dengan 3 Mode Penyinaran Riska Dwi Rahma Anggaraini; Endang Dian Setioningsih; Abd. Kholiq; Liliek Soetjiatie
Jurnal Teknokes Vol 12 No 2 (2019): September
Publisher : Jurusan Teknik Elektromedik, POLTEKKES KEMENKES Surabaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.815 KB)

Abstract

Light Curing merupakan alat kedokteran gigi yang menghasilkan cahaya tampak dengan panjang gelombang 400-500 nm. Light Curing sendiri digunakan untuk mengeraskan bahan tambal gigi. Penambalan pada gigi tersebut dilakukan karena terjadinya kerusakan pada struktur gigi (Karies). Salah satu bahan tambal gigi untuk mengganti struktur gigi yang hilang yang digunakan saat ini adalah resin komposit. Alat ini akan menyinari resin komposit dengan waktu yang telah ditentukan, Penulis menggunakan Arduino NANO sebagai pengatur waktu pada alat. Proses penyinaram pada alat ini dilengkapi dengan 3 Mode Penyinaran (Stepped, Ramped, Dan Pulse-Delayed) dan juga pengaturan intensitas cahaya untuk mode konvensional. Berdasarkan hasil pengujian dan pengambilan data dengan mengukur kekerasan resin komposit dengan alat Hardness Tester, resin komposit yang di berikan penyinaran dengan waktu 20 detik, 40 detik dan 60 detik dengan ketebalan resin komposit 2mm. Pada alat dengan tambahan 3 mode dan tambahan pemilihan intensitas penyinaran dengan waktu 20 detik belum dapat memenuhi, namun pada penyinaran dengan waktu 40, dan 60 detik sudah dapat memenuhi tingkat kekuatan kunyah manusia yang mampu menahan sebesar 47 Ba. Pada hasil penyinaran 20 detik belum dapat memenuhi, hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya spesifikasi LED yang digunakan berbeda, kondisi lingkungan saat pemberian penyinaran pada resin komposit, kurangnya ketelitian saat menyiapkan sample yaitu kurang ratanya permukaan sample, dan ketelitian pembacaan saat pengujian.