Jerry Dwi Trijoyo P.
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Confirmatory Factor Analysis untuk Mengukur Unidimensional Indikator Performa Pengelolaan Lingkungan Hidup dalam Survei Publik Otonomi Award Jawa Pos Institute Of Pro Otonomi Tahun 2011 Novianti Ika Sari; Jerry Dwi Trijoyo P.
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 1, No 1 (2012): Jurnal Sains dan Seni ITS (ISSN 2301-928X)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (287.133 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v1i1.795

Abstract

Otonomi daerah merupakan kewenangan daerah otonom untuk mengatur dan  mengurus kepentingan masyarakat setempat. Lembaga independen yang melakukan monitoring adalah Jawa Pos Institute of Pro Otonomi. Salah satu kegiatan monitoring yang dilakukan adalah survei publik terhadap masyarakat dengan menilai parameter khusus performa pengelolaan lingkungan hidup. Parameter tersebut diukur oleh penilaian (variabel) tertentu, dan variabel ini masih diukur oleh pertanyaan (indikator) penyusunnya. Penelitian ini mengukur unidimensionalitas indikator penyusun tiap variabel laten dengan metode Confirmatory Factor Analysis second order. Variabel laten yang digunakan adalah akses (equity) penggunaan natural capital Sumber Daya Alam , integrasi pengelolaan lingkungan dan kelestarian (sustainability) natural capital (SDA) dan human capital . Pengukuran first order CFA pada variabel latennya signifikan diukur oleh variabel-variabelnya, didapatkan nilai t-hitung pada nilai loading factor >1,96. Pada second order CFA, nilai loading factor juga signifikan berpengaruh dalam menyusun parameter performa pengelolaan lingkungan hidup. Metode ini berhasil menunjukkan unidimensionalitas data parameter performa pengelolaan lingkungan hidup, sehingga tidak ada indikator yang dikeluarkan dari pengukuran. Di mana variabel laten pertama mendapatkan kontribusi terbesar dari indikator penyusunnya sebesar 85,4%. Kemudian variabel laten kedua memperoleh kontribusi terbesar dari variabel laten penyusunnya sebesar 93,2%. Dan variabel laten ketiga memperoleh kontribusi terbesar dari variabel laten penyusunnya sebesar 87,9%.