Hidayat Hidayat
Departemen Biologi Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Potensi Bakteri Koleksi sebagai Biofertilizer Rizki Nurul Safitri; Maya Shovitri; Hidayat Hidayat
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (959.573 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v7i2.37137

Abstract

Biofertilizer mengandung mikroorganisme hidup dengan kemampuan melarutkan unsur makronutrien dan memproduksi fitohormon. Konsorsium bakteri merupakan kumpulan dari 2 atau lebih bakteri yang membentuk suatu komunitas dari genus yang berbeda. Agar mendukung aplikasi biofertilizer diperlukan adanya sinergisme antar bakteri. Pada penelitian ini akan dilakukan uji sinergisme dan uji potensi biofertilizer secara kualitatif. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui sinergisme dan potensi bakteri sebagai biofertilizer. Hasil menunjukkan bahwa dengan deteksi kualitatif  keenam isolat bakteri tersebut tidak mampu menambat nitrogen, melarutkan fosfat dan kalium serta tidak dapat memproduksi fitohormon IAA namun dapat bersinergi secara positif.
Potensi Rhizobakteri Sebagai Pelarut Fosfat Sally Kurnia Sugianto; Maya Shovitri; Hidayat Hidayat
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (206.196 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v7i2.37241

Abstract

Fosfat merupakan unsur kedua yang penting setelah nitrogen. Ketersediaan fosfat anorganik dalam tanah rendah, karena berikatan dengan Fe, Al dan Ca membentuk senyawa organik, sehingga fosfat tidak dapat diserap oleh tanaman. Rhizobakteria merupakan bakteri yang hidup di daerah rhizosfer tanah. Beberapa anggota rhizobakteria memiliki kemampuan untuk melarutkan fosfat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan bakteri rhizosfer yang mampu melarutkan fosfat dengan menggunakan metode deteksi kualitatif. Pada penelitian ini didapatkan isolat murni yang telah dipurifikasi dari hasil isolasi tanah rhizosfer. Terdapat lima isolat yang mampu hidup bersinergis dan isolat P1, P2, P8 dan P9 berpotensi sebagai pelarut fosfat.