Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

METODE ELEKTROFOTOKATALISIS DAN FOTOKATALISIS DENGAN TiO2 PADA DEKOLORISASI ZAT WARNA REMAZOL BLACK B DAN PENURUNAN KONSENTRASI ION LOGAM Cu2+ SECARA SIMULTAN Herlita, Ita; , M.Si., Drs. Gunawan; Haris, M.Si., Drs. Abdul
Chem Info Journal Vol 1, No 2 (2013)
Publisher : Chem Info Journal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Has done research on use electrophotocataysis and photocatalysis methods by using TiO2 for decolorize of remazol black B dye and decrease the concentration of Cu2+metal ion simultaneously. This research was carried out by electrophotocatalysis is electrolyzing sample solution using and TiO2/FTO as anoda and C as cathoda at a potential of 3 volts and for the photocatalysis was done by the addition of 0.1685 grams of TiO2 powder in the sample solution. The two methods in the photocatalys reactor were irradiation with UV-C light and mixtured using 4 rpm for 210 minutes. Sample solution were analyzed by UV-Vis and AAS. The results showed that electrophotocatalysis more effective methods to decolorize dye solution of remazol black B and to decrease the concentration of Cu2+metal ion simultaneously. Decolorization percentage of remazol black B dye with electrophotocatalysis and photocatalysis methods were 98.65% and 31,05%, while the decrease percentage of Cu2+ metal ion concentration were 98.25% and 31,50% respectively.
PERAN MEDIA SOSIAL DALAM DINAMIKA KAMPANYE PEMILIHAN PRESIDEN 2024 Herlita, Ita; Fransiska, Nadia
Prosiding Seminar Nasional Sasindo Vol. 4 No. 2 (2024): Prosiding Seminar Nasional Sasindo
Publisher : fakultas sastra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran media sosial dalam kampanye pemilihan presiden di indonesia, dengan fokus pada peran dan pengaruh media sosial dalam kampanye. Media sosial telah menjadi alat strategi bagi para aktor politik untuk menjangkau pemilih, menyampaikan pesan kampanye dan membangun citra. Namun, keberadaannya juga menghadirkan tantangan seperti penyebaran disinformasi yang dapat memengaruhi kualitas demokrasi. Penenlitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, pemerolehan data dari untuk mengumpulkan data tentang penggunaan media sosial dalam kampanye pemilihan presiden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media sosial telah menjadi sarana yang efektif bagi kandidat presiden dan tim kampanye untuk menyampaikan pesan politik mereka kepada pemilih potensial. Memahami bagimana media sosial membentuk opini pubik dan memengaruhi prilaku politik. Penting bagi kandidat dan tim kampanye untuk memahami cara yang efektif dalam memanfaatkan media sosial untuk mencapai tujuan kampanye mereka. Selain itu, pemilih juga perlu menjadi lebih kritis dan bijak dalam mengkonsumsi konten politik di media sosial guna memperkuat partisipasi demokratis mereka. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan gambaran mendalam tentang dinalika penggunaan media sosial dalam kampanye pemilihan presiden 2024.