Pada dasarnya sumber energi yang digunakan untuk bahan bakar digolongkan menjadi dua yaitu sumber energi yang dapat diperbaharui dan sumber energi yang tidak dapat dipengaruhi. Untuk mengurangi bahan bakar minyak bumi oleh industri kecil dan rumah tangga, maka perlu energi alternatif lain yang dapat diperbarui, murah dan terdapat di daerah sekitar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui posisi jebakan panas pada tungku penghasil panas kemudian panas tersebut dikonversikan menjadi energi listrik yang berskala kecil dengan termoelektrik. Penelitian ini dilakukan dengan membuat tungku dimana biomassa yang digunakan ada tiga jenis yaitu kayu kusambi, arang kusambi, dan arang tempurung kelapa. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen yaitu semua data hasil eksperimen kemudian di analisis menggunakan rumus yang ada. Data hasil penelitian ini berupa temperatur air, temperatur panas buang pada tungku, tegangan dan arus. Dari hasil yang didapat dapat disimpulkan bahwa nilai tegangan dan arus tertinggi berada pada biomassa kayu kusambi dengan variasi 2 peltir yaitu 3.31 volt dan 0.084 amper. . Hasil yang didapat juga menunjukan bahwa posisi jebakan berada pada posisi samping dengan biomassa kayu kesambi 3 kg menghasilkan performa yang jauh lebih baik.