Humedi Humedi
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Deskirpsi Percakapan Pemahaman Konsep Matematis Siswa pada Pembelajaran Socrates Saintifik Humedi Humedi; Tina Yunarti; M. Coesamin
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS LAMPUNG Vol 5, No 7 (2017): JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS LAMPUNG
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aimed to describe students understanding of mathematical concepts discourse on Socratic scientific learning. Subjects of research was students of class VII-A Junior High School 1 Natar South Lampung in academic year of 2016/2017. Three procedures of data analysis were data reduction, data display, and conclusion verification. Based on the results of research and discussion, it was concluded that students understanding of mathematical concepts discourse mostly go on through questions of Socrates given by teacher at the scientific stages of communicating, with type clarification, as well as reasons and evidence of investigation. In students with low mathematical ability, mathematical discourse was not running fluently. But in students with high and medium mathematical ability, mathematical discourse was running fluently, focused on the answer and take longer time. In the mathematical discourse, the ability to restate a concept as an indicator of the ability of conceptual mathematical understanding was dominantly showed.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan percakapan pemahaman konsep matematis siswa pada pembelajaran Socrates saintifik. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VII-A SMP Negeri 1 Natar Lampung Selatan tahun pelajaran 2016/2017. Analisis data dilakukan melalui tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, disimpulan bahwa percakapan pemahaman konsep matematis siswa sebagian besar terjadi melalui pertanyaan Socrates yang diberikan oleh guru pada tahapan saintifik communicating, dengan tipe pertanyaan klarifikasi, serta alasan-alasan dan bukti penyelidikan. Untuk siswa berkemampuan matematis rendah, percakapan matematis yang muncul tidak selalu berjalan lancar. Namun, pada siswa berkemampuan matematis tinggi maupun sedang, percakapan matematis dominan berjalan lancar dan terarah pada jawaban serta berlangsung lebih lama. Dalam percakapan matematis tersebut, kemampuan menyatakan ulang sebuah konsep sebagai indikator dari kemampuan pemahaman konsep matematis yang dominan dimunculkan.Kata kunci:metode socrates, pendekatan saintifik, percakapan pemahaman konsep matematis.