Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Teknologi Dekolorisasi Limbah Cair Batik dengan Menggunakan Zeolit dan Arang Termodifikasi Pada Sistem Kontinyu Oktaviani Nurwidanti; Wignyanto Wignyanto; Nur Hidayat
Indonesian Journal of Environment and Sustainable Development Vol 7, No 2 (2016)
Publisher : Graduate Program

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1085.819 KB)

Abstract

Pewarna sintetis pada proses pembatikan tergolong pewarna senyawa azo. Zat warna azo memiliki sifat sulit terdegradasi, beracun, mutagenik dan karsinogenik, sehingga limbah cair batik perlu diolah secara fisika-kimia sebelum dibuang ke lingkungan. Pengolahan secara fisika digunakan adsorben zeolit dan arang. Pengolahan secara kimia, dengan memodifikasi adsorben dengan larutan H2SO4. Rancangan percobaan menggunakan RAK dengan 3 faktor. Faktor I adalah jenis adsorben (A) terdiri dari 2 level. Faktor II adalah konsentrasi aktivator H2SO4 terhadap adsorben (K) terdapat 4 level. Faktor III adalah waktu pengolahan (J) terdapat 12 level. Analisa warna limbah cair batik dilakukan dengan menggunakan color reader dengan output berupa kecerahan (L), a (warna merah-hijau) dan b (warna kuning-biru). L a b kemudian dikonversi menjadi L, C (chroma), H (derajat hue) untuk mendapatkan gambaran warna tiga dimensi. Nilai L, C, H merupakan parameter penelitian. Efisiensi dekolorisasi diperoleh dari membandingkan nilai L, C, H limbah cair batik sebelum perlakuan dan setelah perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan, kemampuan rata-rata dekolorisasi limbah cair batik dengan zeolit dan arang berdasarkan parameter kecerahan (L) dan chroma (C) secara berturut-turut adalah 34,800% dan 43,219% untuk zeolit dan 42,165% dan 46,935% untuk arang. Nilai oHue untuk zeolit dan arang adalah 88,97o dan 89,44o menunjukkan warna kuning pucat.Kata kunci: Adsorben Termodifikasi, Dekolorisasi, Limbah Pewarna Batik
Performance of low cost sensor temperature logger in double jacket reactor vacuum distillation Djoko Wahyudi; Wignyanto Wignyanto; Yusuf Hendrawan; Nurkholis Hamidi
Indonesian Journal of Electrical Engineering and Computer Science Vol 33, No 3: March 2024
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijeecs.v33.i3.pp1424-1435

Abstract

Heat transfer occurs due to the difference in temperature between the system and its surroundings. The effect of temperature can affect various aspects of the refining process, including efficiency, selectivity, reaction kinetics, and the quality of the final product. This study aims to analyze heat transfer in a double-jacket reactor by measuring temperature data taken using a temperature data logger system. Prototype low cost-effective temperature monitoring for double jacket reactor vacuum is this system integrates an Arduino Mega 2560, a type K thermocouple, amplifier MAX 6675 module, and an SD card data logger to measure and record reactor temperature for 30 minutes. The temperature data obtained is used to calculate the heat transfer and analyze the heat transfer characteristics of the reactor. Heat transfer analysis based on measured temperature data is able to provide insight into the characteristics of heat transfer in the observed system and can identify hot spots and heat transfer energy in the system. Thus, the temperature data logger used in the double jacket reactor in the vacuum distillation system can produce accurate data and information, and this system has broad application potential in temperature monitoring in various fields.