Calvin Iffandi
Universitas Udayana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sebaran Umur Korban Gigitan Anjing Diduga Berpenyakit Rabies pada Manusia di Bali Iffandi, Calvin; Batan, I Wayan; Widyastuti, Sri Kayati
Indonesia Medicus Veterinus Vol 2 (1) 2013
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (326.391 KB)

Abstract

rabies termasuk penyakit zoonosis yang menyerang susunan saraf pusat serta dapat menyebabkan kematian. Kasus kematian akibat gigitan anjing rabies pada manusia di Bali dari Oktober 2008 sampai Februari 2011 adalah sebanyak 122 orang. Sebaran umur dari 122 orang korban gigitan akibat penyakit rabies bervariasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data yang didapat dari beberapa instansi seperti Dinas Peternakan Kabupaten dan Provinsi Bali, Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi Bali, dan BBVet Denpasar. Survey lapangan dilakukan dengan wawancara terhadap sejumlah keluarga korban rabies di Provinsi Bali. Data tersebut ditabulasi dan dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa korban gigitan hewan pembawa rabies (anjing) yang paling banyak berumur 41-50 tahun. Umur 81-90 tahun merupakan umur yang paling sedikit tergigit oleh hewan pembawa rabies (anjing). Untuk memperkecil jumlah korban penyakit rabies perlu digalakkan program vaksinasi secara berkala, pengontrolan terhadap populasi anjing, serta memberikan penyuluhan ke masyarakat luas tentang bahaya penularan penyakit rabies.