Telah dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi nilai pH, TDS, konduktivitas listrik dan kandungan timbal (Pb), tembaga (Cu), dan kadmium (Cd) pada bak reservoir PDAM Kota Padang Panjang. Pengujian kandungan logam berat menggunakan metode Atomic Absorption Spectroscopy (AAS). Hasil penelitian menunjukkan bak reservoir Kandang Ditabek memiliki nilai pH antara 6,7 – 7,9, sedangkan pada bak reservoir Lubuak Mato Kuciang antara 6,9 – 7,3. Nilai konduktivitas listrik bak Kandang Ditabek memiliki nilai tertinggi sebesar 159,1 µS/cm, nilai terendah adalah 156,6 µS/cm dan untuk bak Lubuk Mato Kuciang antara 120,9 – 126,6 µS/cm. Nilai TDS untuk kedua bak reservoir berturut-turut sebesar 596,5 – 513,1 ppm dan 417,5 – 499,7 ppm. Nilai konsentrasi rata-rata keseluruhan logam berat bak Kandang Ditabek logam Pb sebesar 0,120 mg/L, logam Cu sebesar 0,030 mg/L dan logam Cd sebesar 0,033 mg/L, sedangkan pada bak Lubuak Mato Kuciang logam Pb sebesar 0,045 mg/L, logam Cu sebesar 0,050 mg/L dan logam Cd sebesar 0,014 mg/L. Konsentrasi logam berat pada penelitian telah melebihi ambang batas standar baku mutu PERMEN LH No. 82 Tahun 2001 dan Peraturan MENKES RI No. 32 Tahun 2017. Nilai ambang batas yang ditetapkan untuk logam Pb sebesar 0,03 mg/L dan 0,01 mg/L, logam Cu 0,02 mg/L dan logam Cd sebesar 0,01 mg/L dan 0,003 mg/L.