Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS AWAL GANGGUAN MEKANIS PADA TRANSFORMATOR DISTRIBUSI DENGAN METODE SWEEP FREQUENCY RESPONSE ANALYSIS (SFRA) Dimas Fathoni; Chairul Gagarin Irianto
Jurnal Elektro Vol 10 No 1 (2017): Jurnal Elektro Unika Atma Jaya
Publisher : Prodi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Unika Atma Jaya Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (887.091 KB)

Abstract

Analisis sweep respon frekuensi (SFRA) adalah teknik diagnosis yang sensitif untuk mendeteksi atau mengetahui perubahan karakteristik kumparan transformator distribusi dengan menginjeksi tegangan rendah pada rentang frekuensi yang ditentukan. Perubahan tersebut dapat disebabkan oleh kerusakan kelistrikan atau gangguan mekanis (kerusakan pada saat transportasi pengiriman, gempa bumi, hubung singkat, dll). Jenis gangguan yang dapat dideteksi adalah kerusakan pada inti transformator, pergeseran masalah kumparan, dan perubahan bentuk kumparan (deformasi) transformator. Metode pengujian yang dipergunakan disini adalah dengan melakukan perbandingan antara jarak kaki – kaki antar bushing yang di implementasikan dalam bentuk hubungan kurva antara frekuensi dan magnitude. Pengujian dilakukan pada satu jenis transformator distribusi D-YN5 dengan kapasitas daya 315 kVA yang berlokasi di PT. PLN Area Kebon Jeruk. Hasil pengujian yang didapat akan di sesuaikan pada acuan standar yang DL/T 911-2004 yang telah ditetapkan. Kata kunci: Sweep Frequency Response Analysis, deformasi transformator, pengujian SFRA, FRAX 101.
SWEEP FREQUENCY RESPONSE ANALYSIS UNTUK ANALISIS AWAL GANGGUAN MEKANIS PADA TRANSFORMATOR DISTRIBUSI Dimas Fathoni; Chairul Gagarin Irianto
Jetri : Jurnal Ilmiah Teknik Elektro Jetri Volume 14, Nomor 2, Februari 2017
Publisher : Website

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (771.031 KB) | DOI: 10.25105/jetri.v14i2.1612

Abstract

Sweep Frequency Response Analysis (SFRA) is a sensitive diagnosis technique to detect and to find out changes in the characteristic of distribution transformer winding by injecting low voltage at the specified frequency range. The changes can be due to electrical damage or mechanical disturbance such as during transportation, earth quake, and short circuit. Disturbances that can be detected are the transformer core damage, winding shift, and deformation of the transformer winding. The SFRA test method being used here is to compare bushing distance which is implemented by the frequency versus magnitude curve. The test is done using D-YN5 distribution transformer with 315 kVA capacity located at     PT PLN Kebun Jeruk Area. The test results showed that for normal condition with relative value, the R-LF value is 2.76 > 2, R-MF is 3.89 > 1, R-HF is 1.73 > 0.6 and for mild disruption condition the R-LF value is 0.6 < 0.79 < 1, R-MF is 0.6 < 0.61 < 1, R-HF is   1.03 > 0.6  which meet  the reference standard DL/T 911-2004. Keywords: Sweep Frequency Response Analysis, transformer deformation, SFRA testAnalisis Respons Frekuensi Penyapuan atau Sweep Frequency Response Analysis (SFRA) adalah teknik diagnosis yang sensitif untuk mendeteksi atau mengetahui perubahan karakteristik kumparan transformator distribusi dengan menginjeksi tegangan rendah pada rentang frekuensi yang ditentukan. Perubahan karakteristik tersebut dapat disebabkan oleh kerusakan kelistrikan atau gangguan mekanis seperti kerusakan pada saat transportasi pengiriman, gempa bumi, dan hubung singkat. Jenis gangguan yang dapat dideteksi adalah kerusakan pada inti transformator, pergeseran kumparan, dan perubahan bentuk kumparan (deformasi) transformator. Metode pengujian Analisis Respons Frekuensi Penyapuan yang dipergunakan disini adalah dengan melakukan perbandingan antara jarak kaki-kaki antar bushing yang diimplementasikan dalam bentuk kurva hubungan antara frekuensi dan magnitudo. Pengujian dilakukan pada satu jenis transformator distribusi D-YN5 dengan kapasitas daya 315 kVA yang berlokasi di PT PLN Area Kebon Jeruk. Dari hasil pengujian untuk kondisi normal dengan nilai relatif didapat R-LF bernilai 2,76 > 2, R-MF 3,89 > 1, R-HF 1,73 > 0,6 dan untuk kondisi tingkat gangguan ringan didapat R-LF bernilai 0,6 < 0,79 < 1, R-MF 0,6 < 0,61 < 1, R-HF 1,03 > 0,6 yang sesuai dengan acuan standar DL/T 911-2004. Kata kunci: Analisis Respons Frekuensi Penyapuan, deformasi transformator, pengujian SFRA