Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KESANTUNAN DALAM KEHIDUPAN MANUSIA YANG BERBUDAYA Imron, Zawawi
JURNAL KARSA (Terakreditasi No. 80/DIKTI/Kep/2012) Vol 13, No 1 (2008): MADUROLOGI 3
Publisher : STAIN PAMEKASAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak:Jatidiri manusia terletak pada moralitasnya berupa kearifan budaya dan kefasihan estetika. Moralitas itu yang membedakan [kemuliaan] individual manusia dan makhluk Tuhan lainnya. Ungkapan reflektif ini seringkali disuarakan oleh nurani seniman/budayawan yang tanpa kenal lelah menumbuhkan ekspresi, kreasi, dan produksi karya seni yang memadukan olah pikir dan olah rasa. Dalam beragam bentuknya, sajian karya seni sering disalahpahami sehingga mengalami pelarangan, pencekalan, dan bahkan pemasungan. Walaupun begitu, kreasi hasil karya seni tidak dapat dikubur karena dia berdimensi kebenaran estetik dan suara-sakral nurani kemanusiaan. Karenanya, kebebasan ruang kreativitas perlu dibuka-lebar bagi seniman/budayawan agar mereka memiliki kearifan untuk memunculkan atau malah menguburkan karya seni sebagai sajian yang memiliki keayakan. Dalam spirit itulah artikel ini disajikan sebagai bagian dari upaya menuju kearifan budaya dan estetika menjadi manusia yangbermoralitas sejati.Kata kunci:budaya, santun, estetika, seni, kemanusiaan
KESANTUNAN DALAM KEHIDUPAN MANUSIA YANG BERBUDAYA Imron, Zawawi
KARSA: Journal of Social and Islamic Culture MADUROLOGI 3
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/karsa.v13i1.127

Abstract

Abstrak:Jatidiri manusia terletak pada moralitasnya berupa kearifan budaya dan kefasihan estetika. Moralitas itu yang membedakan [kemuliaan] individual manusia dan makhluk Tuhan lainnya. Ungkapan reflektif ini seringkali disuarakan oleh nurani seniman/budayawan yang tanpa kenal lelah menumbuhkan ekspresi, kreasi, dan produksi karya seni yang memadukan olah pikir dan olah rasa. Dalam beragam bentuknya, sajian karya seni sering disalahpahami sehingga mengalami pelarangan, pencekalan, dan bahkan pemasungan. Walaupun begitu, kreasi hasil karya seni tidak dapat dikubur karena dia berdimensi kebenaran estetik dan suara-sakral nurani kemanusiaan. Karenanya, kebebasan ruang kreativitas perlu dibuka-lebar bagi seniman/budayawan agar mereka memiliki kearifan untuk memunculkan atau malah menguburkan karya seni sebagai sajian yang memiliki keayakan. Dalam spirit itulah artikel ini disajikan sebagai bagian dari upaya menuju kearifan budaya dan estetika menjadi manusia yangbermoralitas sejati.Kata kunci:budaya, santun, estetika, seni, kemanusiaan
KESANTUNAN DALAM KEHIDUPAN MANUSIA YANG BERBUDAYA Zawawi Imron
Karsa: Journal of Social and Islamic Culture MADUROLOGI 3
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19105/karsa.v13i1.127

Abstract

Abstrak:Jatidiri manusia terletak pada moralitasnya berupa kearifan budaya dan kefasihan estetika. Moralitas itu yang membedakan [kemuliaan] individual manusia dan makhluk Tuhan lainnya. Ungkapan reflektif ini seringkali disuarakan oleh nurani seniman/budayawan yang tanpa kenal lelah menumbuhkan ekspresi, kreasi, dan produksi karya seni yang memadukan olah pikir dan olah rasa. Dalam beragam bentuknya, sajian karya seni sering disalahpahami sehingga mengalami pelarangan, pencekalan, dan bahkan pemasungan. Walaupun begitu, kreasi hasil karya seni tidak dapat dikubur karena dia berdimensi kebenaran estetik dan suara-sakral nurani kemanusiaan. Karenanya, kebebasan ruang kreativitas perlu dibuka-lebar bagi seniman/budayawan agar mereka memiliki kearifan untuk memunculkan atau malah menguburkan karya seni sebagai sajian yang memiliki keayakan. Dalam spirit itulah artikel ini disajikan sebagai bagian dari upaya menuju kearifan budaya dan estetika menjadi manusia yangbermoralitas sejati.Kata kunci:budaya, santun, estetika, seni, kemanusiaan
PERAN KOPERASI SIMPAN PINJAM DAN PEMBIAYAAN SYARIAH DALAM PEMBERDAYAAN UMKM PADA KSPPS TABAROK SHOHIBUL QORIB PAMEKASAN Fatun; Imron, Zawawi; Aini, Qurrotul; Zainab, Sitti; Antoni, Fauzi; Fajar, Ainul; Gafur, A.
Prosiding Pengabdian Ekonomi dan Keuangan Syariah Vol. 1 No. 1 (2023): Prospeks
Publisher : LP2M IAI AL-KHAIRAT PAMEKASAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/pps.v1i1.254

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran KSPPS Tabarok Shohibul Qorib dalam pemberdayaan UMKM. Penelitian ini berlokasi pada KSPPS Tabarok Shohibul Qorib Jln.brawijaya NO.32 Pamekasan. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang bersifat kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data yaitu observasi , wawancara dan lainnya. Observasi dan wawancara yang dilakukan peneliti yang terlibat langsung dengan KSPPS Tabarok shohibul Qorib dan nasabah usaha mikro, kecil menengah. KSPPS Tabarok Shohibu lQorib mempunyai visi dan misi untuk pembangunan ekonomi umat terutama bagi pengusaha mikro, kecil dan menengah lembaga keuangan syariah telah menawarkan berbagai macam produk yang dimilikinya, adapun KSPPS Tabarok Shohibul Qorib memiliki berbagai produk baik penghimpun dana (funding) ataupun penyaluran dana (lending) sumber penghimpunan dana berasal dari dana anggota, modal penyertaan, kerjasama dari lembaga keuangan lain, dari anggota antara lain: deposito mudharobah tabungan wadiah serta penyaluran dana atau pembiayaan diantaranya: pembiayaan tabarok (akad mudharabah) Mubarok (akad musyarokah), pembiayaan murobahah dan rahn. KSPPS Tabarok Shohibul Qorib adalah lembaga keuangan syariah non bank yang hadir untuk menjembatani dana para pemilik asset untuk dikelola secara profesional dan produktif untuk pengembangan ekonomi umat umumnya dan UMKM lebih khususnya dalam bentuk pembiayaan. Peneliti dapat menarik benang merah bahwa KSPPS Tabarok Shohibul Qorib sangat di butuhkan oleh masyarakat khususnya para UMKM, keberadaan KSPPS Tabarok Sohibul Qorib menjadi salah satu alternative solusi sumber pendanaan untuk pengembangan dan pemberdayaan UMKM.