Christina Christina
Program Studi Ilmu Keperawatan, Universitas An Nuur

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIFITAS PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) TELUR TERHADAP PERUBAHAN BERAT BADAN PADA BALITA BAWAH GARIS MERAH (BGM) USIA 1-5 TAHUN DI PUSKESMAS GROBOGAN KABUPATEN GROBOGAN Rahmawati Rahmawati; Purhadi Purhadi; Christina Christina
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jcu.v11i1.1039

Abstract

 Balita merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap masalah kesehatan, terutama masalah gizi kurang atau buruk.. Masalah gizi buruk ini tentunya dapat menjadi ancaman bagi stabilitas suatu Negara. Untuk mencegah gizi balita yang ditandai dengan berat badan kurang atau dibawah garis merah dilakukan pemberian makanan tambahan (PMT) berupa olahan telur karena telur menjadi bagian penting dari nutrisi yang di butuhkan anak, karena kaya akan zat besi, protein, lemak, dan protein sangat penting sebagai zat pembangun untuk pembuatan sel-sel baru. Tujuan Mengetahui pengaruh pemberian makanan tambahan (PMT) telur terhadap perubahan berat badan balita bawah garis merah (BGM) usia 1-5 tahun di Puskesmas Grobogan Kabupaten Grobogan. Metode desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Quasi-Eksperimental dengan Rancangan One Group Pre Test Post Test Design. Tehnik sampel yang digunakan adalah sampling jenuh. Analisis datanya dengan bantuan computerized menggunakan uji paired t test dengan taraf signifikansi 95 %.  Hasil berdasarkan hasil analisa data didapatkan hasil uji beda antara berat badan balita sebelum dan setelah pemberian makanan tambahan (PMT) olahan telur menggunakan uji Paired T Testnilai pv (0,000) < α 0,05 sehingga dapat disimpulkan pemberian makanan tambahan (PMT) telur efektif terhadap perubahan berat badan balita bawah garis merah (BGM) usia 1-5 tahun di Puskesmas Grobogan Kabupaten Grobogan. Kesimpulan berdasarkan hasil uji paired t test disimpulkan bahwa pemberian makanan tambahan (PMT) telur efektif terhadap perubahan berat badan balita bawah garis merah (BGM) usia 1-5 tahun di Puskesmas Grobogan Kabupaten GroboganKata kunci: Telur; PMT; BGM