Eko Harry Pratisto
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EVALUASI PENGGUNAAN AUGMENTED REALITY SEBAGAI MEDIA AJAR PENGENALAN BENDA SEKITAR PADA KELOMPOK BERMAIN Eko Harry Pratisto; Fendi Aji Purnomo; Sahirul Alim Tri Bawono; Yudho Yudhanto
Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF) Vol 1, No 1 (2015): Informatika Dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam
Publisher : Jurusan Teknik Informatika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini telah melakukan analisis penggunaan Augmented Reality (AR) untuk pembelajaran pada kelompok bermain dengan topik pengenalan benda secara 3D. Metode dalam penelitian ini adalah waterfall diawali dengan observasi, rancang bangun aplikasi dan pengujian aplikasi. Observasi dilakukan pada 2 tempat yaitu pada kelompok bermain Ayah Bunda dan Pos PAUD di Kecamatan Colomadu. Aplikasi dikembangkan menggunakan openspace. Pengujian aplikasi dilakukan secara black box, sedangkan analisis pengujian aplikasi terhadap daya tarik pengunjung dilakukan melalui  angket kuisioner dengan skala butir pertanyaan menggunakan skala Likert dalam 6 skala nilai. Responden yang mengisi angket kuisioner sejumlah 33 terdiri dari pengasuh dan wali murid. Tanggapan terhadap aplikasi diwujudkan dalam 5 aspek bernilai setuju-sangat setuju yaitu aspek ketertarikan terhadap aplikasi 93%, aspek kemudahan mendapatkan informasi 97%, aspek kemudahan navigasi 100%, aspek interaktifitas aplikasi 94%, dan aspek inovasi aplikasi 97%. 
Rancang Bangun Sistem Antrian Terkustomisasi Berbasis Android Nanang Maulana Yoeseph; Berliana Kusuma Riasti; Hartatik Hartatik; Eko Harry Pratisto; Fiddin Yusfida A'la
IJAI (Indonesian Journal of Applied Informatics) Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/ijai.v6i1.56778

Abstract

Abstrak : Sebagian besar pelayanan publik di era ini masih menggunakan sistem konvensional. Yang mana, klien layanan mendapatkan tiket antrean, menunggu, dan dilayani di tempat yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk memudahkan dan memungkinkan orang untuk mengantre dari jarak jauh. Dengan demikian waktu yang awalnya digunakan untuk dihabiskan menunggu, bisa digunakan untuk dihabiskan melakukan sesuatu yang lain lebih berguna.Berdasarkan kondisi yang dikatakan di atas, aplikasi yang menghubungkan agen layanan dengan klien layanan perlu dibuat. Aplikasi ini memanfaatkan internet dan smartphone yang dapat diakses melalui aplikasi Android atau browser web. Pengembangan aplikasi ini menggunakan kerangka kerja Ionic React. Aplikasi ini dirancang dan dibangun menggunakan metode Waterfall yang terdiri dari pengamatan dan pengumpulan data, analisis, desain sistem, bangunan dan pengujian, kesimpulan dan saran.Dari desain dan bangunan yang telah dilakukan, dibuat aplikasi yang memiliki ftur dasar untuk antrean online. Aplikasi ini dapat dijalankan di browser web dan perangkat Android dengan sistem operasi minimum Android 4.4 KitKat.Abstract : Most public services in this era still use conventional systems. Which is, service clients get queue tickets, wait, and be served in the same place. This research aims to ease and enable people to queue remotely. Thus the time that is originally used to be spent waiting, could be used to be spent doing something else more useful. Based on the conditions said above, an application that connects service agencies with service clients needs to be made. This application utilizes the internet and smartphone which can be accessed through Android application or web browser. The development of this application uses the Ionic React framework. This app is designed and built using the Waterfall method consisting of observation and data collection, analysis, system design, building and testing, conclusion and suggestion.