Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KANDUNGAN MAGNETIT DAN DISTRIBUSI SEDIMEN PADA PANTAI ANOI ITAM, PULAU WEH Syahrul Purnawan; Irfan Kamal; Yopi Ilhamsyah; Sri Agustin; Chitra Octavina; Adam Muhammad
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis Vol. 10 No. 2 (2018): Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis
Publisher : Department of Marine Science and Technology, Faculty of Fisheries and Marine Science, IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.485 KB) | DOI: 10.29244/jitkt.v10i2.20982

Abstract

Keberadaan pasir besi dalam suatu wilayah memiliki peran ekonomis penting, umumnya dimanfaatkan sebagai bahan baku untuk industri. Di sisi lain, kandungan mineral dan magnetit dalam sedimen dapat digunakan sebagai bahan penjejak untuk menelusuri proses transport sedimen dalam suatu lingkungan perairan. Penelitian ini bertujuan memberikan gambaran pola distribusi magnetit di lingkungan Pantai Anoi Itam (PAI) yang berada di bagian timur Pulau weh, Kota Sabang. Analisis komposisi magnetit bersama dengan parameter ukuran butiran rata-rata, digunakan untuk mendeskripsikan pola sebaran pasir besi yang terbentuk pada kawasan PAI. Sampel sedimen diambil pada bulan Februari 2017 menggunakan coring pada 20 stasiun di sepanjang pantai (alongshore). Parameter ukuran butiran rata-rata diperoleh menggunakan metode ayak basah, sedangkan kandungan magnetit dihasilkan dari separasi menggunakan magnet kuat Neodynium tipe n-35. Sedimen PAI dicirikan memiliki tekstur yang agak kasar, dimana tipe pasiran dengan sedikit kerikil (Slightly Gravelly Sand) umum ditemukan. Diperoleh nilai ukuran butiran rata-rata sedimen antara 0,30 mm hingga 1,72 mm, dengan rerata (average) 0,74 mm. Magnetit memiliki nilai ukuran butiran rata-rata antara 0,31 mm hingga 1,82 mm, dan diperoleh rerata sebesar 0,76 mm. Keterdapatan magnetit ditemukan dalam persentase yang tinggi pada bagian utara PAI dan menjadi lebih rendah menuju bagian selatan, sehingga disimpulkan bahwa pola sebaran magnetit berasal dari bagian utara PAI.
STRUKTUR KOMUNITAS ECHINOIDEA (BULU BABI) DI PERAIRAN PESISIR PANTAI TELUK NIBUNG KECAMATAN PULAU BANYAK KABUPATEN ACEH SINGKIL Ibrahim Ibrahim; Cut Nanda Devira; Syahrul Purnawan
Prosiding Seminar Nasional Biotik Vol 5, No 1 (2017): PROSIDING SEMINAR NASIONAL BIOTIK V 2017
Publisher : Prosiding Seminar Nasional Biotik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (122.207 KB) | DOI: 10.3126/pbio.v5i1.2145

Abstract

Penelitian ini dilakukan pada bulan Agustus 2016 dan bertujuan untuk mengetahui Struktur komunitas Echinoidea (Bulu Babi) di perairan Pesisir Pantai Teluk Nibung Kecamatan Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil. Metode yang digunakan adalah Purposive sampling, dimana kawasan penelitian dibagi atas 3 stasiun, dan setiap stasiun dilakukan tiga kali pengulangan dengan jarak setiap 5 meter. Pengambilan data dilakukan menggunakan petak kuadrat dengan ukuran 5 m x 5 m persegi pada setiap stasiun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di kawasan pesisir pantai Teluk Nibung Kecamatan Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil ditemukan 4 spesies anggota Echinoidae yaitu: Diadema setosum, Echinotrix calamaris, Echinotrix diadema dan Arbacia lixula. Kelimpahan Echinoidea pada stasiun penelitian berkisar 0,079 individu/m2 sampai dengan 0,193 individu/m2. Nilai indeks Keanekaragaman (H’) berkisar antara 0,145 sampai dengan 0,309. Nilai dominasi berkisar antara 0,863 sampai dengan 0,936 dan nilai Indeks Kesamaan (IS) di antara stasiun penelitian berkisar 40% sampai dengan 80%. Faktor fisika-kimia memperlihatkan nilai salinitas dan pH masih dalam kisaran toleransi yang cukup baik untuk kehidupan Echinoidea.