Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Maksimum : Media Akuntansi Universitas Muhammadiyah Semarang Journal of Islamic Accounting and Finance Research SOLUSI Jurnal Ilmiah Ekonomi, Akuntansi dan Pajak
Hani Werdi Apriyanti
Unknown Affiliation
Religion Economics, Econometrics & Finance Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
PERKEMBANGAN INDUSTRI PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA : ANALISIS PELUANG DAN TANTANGAN Hani Werdi Apriyanti
MAKSIMUM Vol 7, No 1 (2017): Articles
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/mki.v7i1.3199

Abstract

Industri Perbankan Syariah memiliki peran yang strategis dalam pembangunan ekonomi rakyat, berkontribusi dalam melakukan transformasi perekonomian pada aktivitas ekonomi produktif, bernilai tambah dan inklusif.Akan tetapi di era financial digital dan tingginya persaingan industri jasa keuangan seperti sekarang ini, perbankan syariah menghadapi berbagai tantangan, terutama berkaitan dengan rendahnya Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) dan keterbatasan modal. Oleh karena itu industri perbankan syariah harus memanfaatkan berbagai peluang ,yaitu dengan menyediakan inovasi produk berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) untuk menyediakan beragam pilihan dan memperluas jangkauan pada masyarakat.Akan tetapi, sampai saat ini ivovasi produk perbankan syariah tersebut masih sangat terbatas. Selain itu, hal lain yang tidak kalah penting untuk mendukung perkembangan Perbankan Syariah di Indonesia adalah dengan memanfaatkan peluang pertumbuhan ekonomi, dan  meningkatkan ketersediaan dana bank syariah. Dengan memanfaatkan peluang tersebut, industri Perbankan syariah di Indonesia dapat berkembang dan memiliki daya saing.Kata Kunci : Inovasi Produk keuangan, Perbankan Syariah, ICT, pertumbuhan ekonomi
IMPLEMENTASI GOOD UNIVERSITY GOVERNANCE (GUG) PADA PERGURUAN TINGGI ISLAM SWASTA DI JAWA TENGAH Khoirul Fuad; Hani Werdi Apriyanti
Solusi Vol 16, No 1 (2018)
Publisher : Universitas Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26623/slsi.v16i1.2159

Abstract

Tata Kelola yang baik (Good University Governance) merupakan kunci sukses bagi Perguruan Tinggi IslamSwasta (PTIS) untuk menjadi Perguruan Timggi (PT) yang berkualitas, yaitu PT yang mampu secara aktifmengembangkan potensi dan menghasilkan ilmu pengetahuan dan Teknologi yang berguna bagi masyarakat,bangsa, dan negara, dan menjadi World Class University. Di era Digital, Good University Governance pada PTISseharusnya memanfaatkan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) dengan penerapan nilainilaiIslam.Pemanfaatan ICT diharapkan memperkuat implementasi Good University Governance di era Digital. ImplementasiICT pada tata kelola PT akan sangat bermanfaat pada beberapa aspek Good University Governance (GUG),yaitu pada aspek Partisipasi dan Transparansi (berkaitan dengan pengelolaan dan Penyediaan Informasibagi stakeholder), akuntabilitas, efisiensi dan efektivitas pengelolaan PTIS. Selain itu, hal lain yang tidak kalahpenting untuk mendukung penerapan Good University Governance adalah menciptakan kemandirian pendanaandan pengelolaan keuangan, agar beban dan orientasi PTIS tetap pada amanat pendidikan tinggi. Penelitian inibertujuan untuk menggambarkan fenomena praktik Tata Kelola yang baik (Good University Governance) padaPerguruan Tinggi Islam Swasta (PTIS). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan mengambakansituasi atau fenomena praktik (Good University Governance) pada Perguruan Tinggi Islam Swasta (PTIS) diJawa Tengah. Pendekatan kualitatif dilakukan dengan teknik wawancara secara mendalam kepada partisipan,Focus Grup Discussion, pengamatan secara langsung, serta studi dokumentasi.Kata Kunci : ICT, Good University Governance, Kemandirian Pendanaan, PTIS
The integration of maqasid sharia principles on digital accounting information system in Indonesian Islamic microfinance Provita Wijayanti; Intan Salwani Mohamed; Dalila Daud; Hani Werdi Apriyanti; M. Ja’far Shodiq; Arifathul Khoiriyah
Journal of Islamic Accounting and Finance Research Vol. 7 No. 1 (2025)
Publisher : Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/jiafr.2025.7.1.25345

Abstract

Purpose - This study analyzes the integration of Maqasid sharia Principles into the digital accounting information system (DAIS) in Indonesian Islamic Microfinance (BMTs). Method - This is a descriptive quantitative study with a survey method distributed to 226 of 455 key decision-makers across accredited BMTs, consisting of members of the Supervisory Board, Board of Committees, Managers, Heads of Operations/Finance, and Heads of Marketing. Result - This study found that integrating Maqasid sharia on DAIS is highly effective (84%). The highest scores were recorded for Hifdzul Maal (6.28), Hifdzul Aql (6.26), Hifdzul Diin (6.24), and Hifdzul Nasl (6.18), while Hifdzul Nafs (6.05) showed the lowest score. Implication - This study highlights the need for greater attention to the Hifdzul Nafs dimension by expanding access to microfinance for low-income communities and strengthening partnerships with other institutions. Policymakers and BMT management should integrate regular monitoring and evaluation to improve the effectiveness and offer valuable insights on financial inclusion and social welfare in Indonesia. Originality - This is the original study that firstly evaluates the integration across the five Maqasid sharia dimensions and provides a comprehensive assessment of its alignment with Islamic principles.
Pengaruh Profitabilitas dan Ukuran Perusahaan terhadap Penghindaran Pajak Yusuf Ibrahim; Hani Werdi Apriyanti
Jurnal Ilmiah Ekonomi, Akuntansi, dan Pajak Vol. 2 No. 2 (2025): Jurnal Ilmiah Ekonomi, Akuntansi, dan Pajak (JIEAP)
Publisher : Asosiasi Riset Ekonomi dan Akuntansi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/jieap.v2i2.1039

Abstract

The practice of tax avoidance is often used by companies to legally reduce tax obligations, which can harm the state. Companies with high profitability and large size may indicate the use of more complex effective tax planning strategies. This study aims to examine the influence of profitability and company size on tax avoidance. This research is explanatory in nature. The research sample consists of 19 manufacturing companies in the food and beverage subsector listed on the IDX for the period 2020–2023, obtained through purposive sampling. Data analysis techniques include descriptive statistics, classical assumption tests, multiple linear regression, goodness-of-fit tests (F-test and coefficient of determination), and hypothesis testing (t-test). The results show that profitability has a significant positive effect on tax avoidance, while company size has a significant negative effect on tax avoidance
Co-Authors Arifathul Khoiriyah Dalila Daud Intan Salwani Mohamed Khoirul Fuad M. Ja’far Shodiq Provita Wijayanti Yusuf Ibrahim