Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Penerapan Reliability Centered Maintenance (RCM) Untuk Perawatan Mesin Twin Screw Extruder Sofian Bastuti; Rini Alfatiyah; Riki Effendi
TRAKSI Vol 21, No 2 (2021): TRAKSI
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/traksi.21.2.2021.%p

Abstract

The industrial sector is currently increasingly competitive and intensively developed through increasingly sophisticated technology. One of the factors supporting the effectiveness and efficiency of production is the engine, so that engine performance needs to be maximized. PT. Nirwana Internar Jaya is a company engaged in the manufacture of pipes using a twin screw extruder machine. The machine does production continuously, so it does not rule out the possibility of downtime. This study aims to determine the optimal maintenance action and determine the maintenance time interval on the twin screw extruder machine using the Reliability Centered Maintenance (RCM) method. The results obtained are that it can reduce the downtime of the twin screw extruder machine from 72.5 hours to 27.5 hours by performing maintenance on heating control system components with maintenance time intervals of 155.15 hours or 7 days, motor cooling fan 739.02 hours or 31 days and blower/fan components with maintenance intervals of 828.08 hours or 35 days. Condition monitoring measures also need to be taken to reduce disturbances that can hinder production activities.
Perencanaan Pompa Air Tenaga Surya Untuk Kebutuhan Non Domestik. (Studi Kasus: Masjid Al-Amin, Kota Subulussalam) Safrizal Safrizal; Riki Effendi
Suara Teknik : Jurnal Ilmiah Vol 12, No 2 (2021): Suara Teknik: Jurnal Ilmiah
Publisher : Fakultas Teknik UM Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/stek.v12i2.3127

Abstract

Air merupakan kebutuhan utama manusia untuk menjaga kesehatan dan keperluan non domestik. Dalam upaya memenuhi kebutuhan air tersebut, beberapa wilayah tidak memiliki sumber air yang layak. Masjid merupakan tempat beribadah orang Islam, kebutuhan air di masjid di kategorikan kebutuhan air non domestik. Salah satu masjid yang memiliki permasalahan air bersih adalah Masjid Al-Amin di Desa Cepu, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh.  Dalam upaya memenuhi kebutuhan air bersih di masjid tersebut di desain sebuah Pompa Air Tenaga Surya (PATS). PATS menggunakan energi surya untuk menggerakkan pompa. Alasan desain pompa air bertenaga surya ini untuk memenuhi kebutuhan air masjid serta tidak membebani masjid terhadap tagihan listrik. PATS juga menggunakan sumber energi terbarukan. Tujuan penelitian secara spesifik adalah membuat perencanaan pompa air non domestik berbasis energi surya. Analisis yang dilakukan penelitian ini meliputi radiasi matahari dan kebutuhan daya pompa. Dari analisis tersebut diketahui bahwa kebutuhan air non domestik di masjid Al-Amin adalah sebesar 3.000 liter/hari. Untuk memenuhi kebutuhan air tersebut maka dibutuhkan daya sebesar 0,236 kW yang di suplai dari modul surya. Kata kunci: PATS; air bersih; pompa; modul surya; radiasi matahari.
Usulan Perbaikan Efektivitas Mesin Rollforming Dengan Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) Adi Candra; Franka Hendra; Riki Effendi
Suara Teknik : Jurnal Ilmiah Vol 13, No 1 (2022): Suara Teknik: Jurnal Ilmiah
Publisher : Fakultas Teknik UM Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/stek.v13i1.3851

Abstract

PT. XXX merupakan suatu  perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur yang memproduksi atap baja ringan dan reng. Namun, pada Tahun 2020 dalam memproduksi Baja Reng perusahaan tidak mencapai target produksi yang telah ditentukan. Ini dikarenakan mesin yang digunakan sering mengalami downtime. Metode Overall Equipment Effectiveness (OEE) merupakan suatu  metode untuk mengukur efektivitas mesin yang diukur dari availability, performance, dan, quality. Berdasarkan hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rata-rata nilai OEE sebesar  59,61 % dan faktor losses paling dominan adalah Reduced Losses sebesar 15,81%. Usulan perbaikan yang dilakukan untuk meningkatkan produktivitas adalah perbaikan strategi dan metode kerja, pengadaan fasilitas yang memadai, serta kaizen. Dilakukan simulasi dan didapati peningkatan nilai OEE sebesar 8,72% serta peningkatan jumlah produksi sebesar 7,29%. Juga terdapat beberapa usulan perbaikan yang dapat diberikan dalam meningkatkan efiktifitas dan efisiensi pada mesin yaitu pada break dilakukan sesi istirahat disela kerja, melakukan pelatihan administrasi, membuat penyangga , melakukan inpseksi secara berkala dan juga pembuatan chek sheet maintenance.
Model Tata Letak Gudang Penyimpanan Menggunakan Metode Class-Based Storage Rini Alfatiyah; Sofian Bastuti; Riki Effendi
Suara Teknik : Jurnal Ilmiah Vol 12, No 2 (2021): Suara Teknik: Jurnal Ilmiah
Publisher : Fakultas Teknik UM Pontianak

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29406/stek.v12i2.3121

Abstract

With many product characteristics, it is very vulnerable in the preparation of products and in the ideal capacity available. This happens in the warehouse. To find the ideal storage, an analysis of the warehouse layout is performed. The purpose of this study is to increase the warehouse's capacity and classify the products that are in the warehouse's storage locations. This Class-Based Storage method is a way of calculating and classifying based on the frequency of product movement. This research was carried out at PT. Cakra Satria Pratama in the warehouse. The results of this study indicate that the placement of the product is not ideal. Therefore, with the results of the proposed layout analysis results in the classification of products, when producing categories A, B and C with category A 53.85% of total products, category B 30.77% of total products and category C 15.38 % of the total products. Keyword: Layout; Class Based Storage Method; Warehouse.