This Author published in this journals
All Journal Abdi Geomedisains
Faishol Adib Tsani
Mahasiswa Sarjana Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Gadjah Mada

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Upaya Penguatan Kompetensi Kewilayahan Masyarakat Melalui Pemetaan Partisipatif pada Warga Kelurahan Lomanis, Cilacap Tengah, Cilacap Hamim Zaky Hadibasyir; Faishol Adib Tsani; Luluk Salsabila; Hardian Akbar; Rosita Mardayanti; Grezia Eleganza Nur Pradani; Ratna Yudhiyati
Abdi Geomedisains Vol. 1, No. 1, July 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (920.11 KB) | DOI: 10.23917/abdigeomedisains.v1i1.91

Abstract

Upaya pemberdayaan masyarakat dalam rangka peningkatan kompetensi kewilayahan dilaksanakan di Kelurahan Lomanis, Kecamatan Cilacap Tengah, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah. Berdasarkan observasi dan wawancara dengan warga setempat, diperoleh informasi mengenai permasalahan-permasalahan yang ada. Pertama, di kantor Kelurahan Lomanis pada tahun 2013 belum terdapat peta-peta baik peta dasar maupun peta tematik yang dapat menunjang berbagai analisis kewilayahan. Kedua, sebagian warga baik para pemuda maupun anak-anak, ada yang masih belum memahami orientasi arah dan lokasi relatif kelurahan Lomanis di dalam Kabupaten Cilacap. Ketiga, beberapa data tematik seperti komposisi penduduk dan tingkat partisipasi balita dalam pos pelayanan terpadu (posyandu) belum divisualisasikan dengan peta. Oleh karena itu, kegiatan pemberdayaan ini dilakukan dalam bentuk pemetaan partisipatif untuk pengadaan peta dasar yang berupa peta administrasi dan peta tematik berupa peta komposisi penduduk dan peta tingkat partisipasi balita dalam posyandu yang nantinya dipajang di kantor kelurahan. Selain itu juga dilakukan lomba mengenal Cilacap dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) melalui peta guna penanaman kompetensi kewilayahan sejak dini. Semua kegiatan pemetaan partisipatif berjalan lancar. Adanya peta dasar yang memuat batas Rukun Warga (RW) dan peta-peta tematik lainnya memudahkan warga dan pemangku kepentingan lainnya dalam memahami kondisi wilayahnya. Proses pelibatan pembuatan peta secara partisipatif telah mengasah kompetensi kewilayahan warga setempat. Adapun kegiatan penguatan kompetensi kewilayahan pada anak-anak telah berjalan dengan lancar melalui kegiatan lomba mengenal Cilacap dan NKRI melalui peta. Selepas kegiatan, anak-anak di lokasi pemberdayaan semakin menyadari akan potensi dan dinamika wilayah yang ada di Kabupaten Cilacap dan Indonesia.