Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Evaluasi Unjuk Kerja Alat Spektrofotometer UV-Vis Menggunakan Holmium Oksida dan Kalium Dikromat Thorikul Huda; Cecep Sa'bana Rahmatillah; Yusuf Habibi
EKSAKTA: Journal of Sciences and Data Analysis VOLUME 12, ISSUE 1, February 2011
Publisher : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The Evaluation of Hitachi U 2010 UV-Vis Spectrophometer performance using holmium glass  from  Starna  reference materials  and  potassium  dichromate  has  been  done.    The  aim  of investigation with holmium glass was to known wavelength work region at ultra violet and visible area,  potassium  dichromate  solution  used  to  known  photometric  performance  of  UV-Vis spectrophotometer.   The  result of  investigation used holmium glass showed wavelength peak at 241,  278,  287,  333,  360,  418,  445,  453, 459,  536  and  637  nm  regions, wich  it  is  similar with reference material.  The determination of photometric resulted by absorbance value measurement at  235,  275,  313  and  350  nm  were  0,746;  0,860;  0,294;  0,641  respectively.      The  result  of wavelength  and  photometric  investigation  showed  that Hitachi U  2010  spectrophotometer was proper to done and suitable with SR 03 KAN reference.  Keywords:  UV-Vis  Spectrophometer,  holmium  glass,  potassium  dichromate,  wavelength,
RELATIVE PERCENT DIFFERENCE (RPD) SEBAGAI JAMINAN MUTU OPTIMASI ALAT GCMS APLIKASI SENYAWA KHAS PADA BERBAGAI MINYAK ATSIRI Yusuf Habibi
Prosiding SNST Fakultas Teknik Vol 1, No 1 (2019): PROSIDING SEMINAR NASIONAL SAINS DAN TEKNOLOGI 10 2019
Publisher : Prosiding SNST Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.418 KB)

Abstract

Laboratorium berbasis kimia yang memiliki alat GCMS untuk praktikum atau pengujian pasti memiliki metoda optimasi untuk membaca sampel. Salah satu sampel yang diuji dengan menggunakan alat GCMS adalah minyak atsiri. Sedang dalam minyak atsiri sendiri memiliki jenis yang banyak sesuai tanamannya. Penelitian dilakukan supaya laboratorium memiliki standar optimasi alat GCMS untuk berbagai minyak atsiri. Telah dilakukan penelitian RPD sebagai jaminan mutu optimasi alat GCMS aplikasi senyawa khas pada berbagai minyak atsiri. Berdasarkan penelitian sebelumnya tentang variasi optimasi alat GCMS terhadap kadar 1,8-Cineol dalam minyak kayu putih diperoleh optimasi yang sesuai yaitu suhu injektor dan detektor 200 C, suhu interface 300 C, suhu kolom 60 – 300 C dengan kenaikan 10 C/menit, tekanan 20 kPa, dan laju alir kolom 0,5 ml/mnt. Optimasi ini diaplikasikan pada minyak atsiri lain seperti minyak nilam, minyak jahe, dan minyak cengkeh. Seperti diketahui senyawa khas yang dimiliki  masing-masing adalah patchouli alkohol, zingiberen, dan eugenol. Dengan pembacaan sebanyak 2 kali didapatkan kadar patchouli alcohol dari minyak nilam 59% dengan RPD 2,55%; kadar zingiberen dari minyak jahe 19,32% dengan RPD 8,41%; dan kadar eugenol dari minyak cengkeh 45,89% dengan RPD 3,64%. Nilai RPD kurang dari 10% menunjukkan bahwa optimasi alat GCMS teliti dan bisa berlaku pada berbagai minyak atsiri.  Kata kunci: minyak atsiri, optimasi GCMS, Relatif Percent Different (RPD) 
Pengaruh Kadar Logam Berat Pb, Cr dan Cd Pada Air Limbah Setelah Pengolahan Hasil Desain Tim Pengolah Limbah Lab Terpadu UII Yusuf Habibi
Integrated Lab Journal Vol. 8 No. 2 (2020)
Publisher : UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/ilj.2020.080201

Abstract

Research has been done for effect of heavy metals lead, chrom and cadmium in waste water after processing from UII Integrated Laboratory waste water processed team design, determination with Atomic Absorbtion Spectrophotometer. Waste water processed team design used filter like sponge and palm fiber, absorbent as activated carbon and kaolin. Result of heavy metals determination after processed show that lead down 17%, chrom down 100% and cadmium is not detected.