Dharma Putra
Dosen Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Udayana, Denpasar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN GAYA DAN DEFORMASI BAUT PADA SAMBUNGAN KAYU AKIBAT GAYA SENTRIS Putu Deskarta; Dharma Putra
Jurnal Ilmiah Teknik Sipil Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, Vol. 17, No. 1, Januari 2013
Publisher : Department of Civil Engineering, Udayana University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (342.275 KB)

Abstract

Abstrak:.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gayaterhadap deformasi (slip) baut pada sambungan kayu akibat beban  sentris. Hubungan ini akan digunakan sebagai dasar untuk menghitung kekuatan sambungan kayu karena beban eksentris dengan mengacu kepada teori ICR (titik pusat rotasi sementara) yang umum digunakan pada sambungan baja. Benda uji adalah sambungan kayu simetris dengan pengikat baut. Ada dua kelompok sampel yaitu kelompok untuk pembebanan sentris dan kelompok untuk pembebanan eksentris. Ada delapan jenis perlakuan dengan benda uji untuk beban sentris. Benda uji berupa kayu tepi yang sama berukuran 4/12 dan kayu tengah dengan variasi ukuran 4/12 dan 6/12 serta variasi diameter baut 8mm, 10 mm dan 12mm. Untuk beban eksentrik dibuat satu jenis perlakuan dengan benda uji memakai kayu tepi ukuran 4/12 dan kayu tengah 6/12 serta 4baut berdiameter 8mm. Setiap jenis perlakuan terdiri dari 3 kali pengulangan sehingga total ada 27 buah benda uji. Hasil penelitian menunjukkan hubungan gaya dan deformasi membentuk kurva lengkung yang dapat disederhanakan sebagai kurva  bilinier. Kurva linier pertama memiliki kemiringan lebih besar dari kurva kedua pada deformasi < 2 mm. Sudut kemiringan tergantung pada kekakuan lentur baut. Semakin besar kekakuan, Semakin besar kemiringan.Berdasarkan rumus PKKI NI-5 1961, S1 = k1.db3 (1 - m1 sin ?) dan S2 = k2.d2 (1 - m2 sin ?), di dalam perhitungan kekuatan sambungan ijin, diperoleh nilai k dan m yang berbeda, sesuai dimensi kayu pusat dan diameter baut. Selanjutnya untuk menghitung gaya baut pada kelompok baut digunakan rumus Fi = K. (ri / rmaks) x ?ijin (1-m.sin?). Kekuatan sambungan baut menerima beban eksentris dari hasil perhitungan menggunakan teori ICR, dibandingkan dengan hasil pengujian adalah sekitar setengahnya.