This Author published in this journals
All Journal Jurnal Veteriner
Eva Handayani
IPB

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Komparatif Kualitas Semen Beku yang Telah dan Belum Bersertifikasi Standar Nasional Indonesia Eva Handayani; Iman Supriatna; Ligaya ITA Tumbelaka; Ekayanti Mulyawati Kaiin
Jurnal Veteriner Vol 22 No 2 (2021)
Publisher : Faculty of Veterinary Medicine, Udayana University and Published in collaboration with the Indonesia Veterinarian Association

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (109.909 KB) | DOI: 10.19087/jveteriner.2021.22.2.207

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis perbedaan kualitas semen beku yang sudah memiliki sertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) dengan semen beku yang belum memiliki sertifikasi SNI. Penelitian dilakukan dalam dua tahap, tahap pertama adalah analisis data manajemen produksi semen beku di tempat produksi dengan melihat proses produksi semen beku mulai dari pra produksi dilanjutkan ke proses produksi sampai dengan post produksi, tahap kedua adalah evaluasi kualitas semen beku di laboratorium reproduksi LIPI dengan melihat parameter motilitas, viabilitas, abnormalitas, membran plasma utuh, konsentrasi dan fragmentasi DNA. Data laboratorium dianalisis dengan menggunakan analisis ragam dilanjutkan dengan uji Duncan, sedangkan data manajemen dianalisis dengan menggunakan skoring dan metode deskriptif komparatif. Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa kualitas semen beku yang sudah memiliki SNI lebih baik dibandingkan dengan semen beku yang belum memiliki SNI, analisis manajemen juga menunjukkan korelasi positif dengan hasil uji lab dimana manajemen produksi semen beku yang sudah ber SNI menghasilkan kualitas semen beku yang lebih baik. Dalam kesimpulannya, manajemen produksi semen beku sangat erat kaitannya dengan kualitas semen beku yang dihasilkan oleh produsen. Untuk bisa meningkatkan kualitas, maka diperlukan juga peningkatan manajemen produksi nya.