Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH SENAM LANSIA TERHADAP PENINGKATAN KEBUGARAN FISIK PADA KELOMPOK LANSIA PEREMPUAN DI DESA DAUH PURI KAUH DENPASAR BARAT Ari Widiastuti; Ari Wibawa; Indah Sri Handari; I Wayan Sutadarma
Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia Vol 5 No 1 (2017): Majalah Ilmiah Fisioterapi Indonesia
Publisher : Bachelor of Physiotherapy and Physiotherapy Profession Study Program, Faculty of Medicine, Udayana University in collaboration with Indonesian Physiotherapy Association (IPA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (696.599 KB) | DOI: 10.24843/MIFI.2017.v05.i01.p07

Abstract

ABSTRACT The increasing number of elderly populations give rise social, economic and health. One of the common health problems is functional impairment of the body that will have an impact on the decline of physical fitness. Research was to determine the effect of the increase in the elderly gymnastics physical fitness in elderly with draft Pre Test - Post Test Control Group Design. Sampling techniques using random sampling with the number of respondents 34 people. The results of the study of physical fitness increase by Paired Sample T-Test in the treatment group p value = 0.000 (p <0.05), while the control group p value = 0.438 (p <0.05). Independent Sample T-Test showed the value of p = 0.000 (p <0.05), which means that there is a significant difference in the value of physical fitness levels both groups. It can be concluded that the exercises of the elderly can improve the physical fitness of the elderly. Keywords: gymnastics elderly, physical fitness.
ANALISA KUAT TEKAN BETON PADA PENINGKATAN JALAN PERCHA LEANPURI KOTA LUBUKLINGGAU Ari Widiastuti; Ratna Widyawati; Dikpride Despa
Seminar Nasional Insinyur Profesional (SNIP) Vol. 4 No. 1 (2024): Prosiding SNIP Vol.4 No.1 Tahun 2024
Publisher : Fakultas Teknik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/snip.v4i1.352

Abstract

Material beton merupakan salah satu material penting yang sering digunakan pada pembangunan infrastruktur di Indonesia. Beton pada dasarnya adalah campuran yang terdiri dari agregat kasar dan agregat halus yang dicampur dengan air dan semen sebagai pengikat dan pengisi antara agregat kasar dan agregat halus serta kadang-kadang ditambahkan additive (Adi, 2013). Mutu beton merupakan bentuk dari pengklasifikasian jenis beton yang digunakan pada dunia konstruksi dengan mempunyai mutu atau kualitas yang berbeda. Kegagalan konstruksi dapat mengakibatkan kerugian yang tidak sebanding terhadap perencanaan awal yang dilakukan dengan baik [3]. Wiyana berpendapat bahwa kegagalan konstruksi berkaitan dengan tidak terpenuhinya kualitas dan spesifikasi teknis yang sesuai pada tahap pelaksanaan konstruksi tersebut [4]. Oleh karena itu analisis mutu yang baik terhadap konstruksi dinding penahan tanah pada proyek jalan tol sangat diperlukan. Syarat mutu dari suatu struktur beton yakni kuat tekan yang diperoleh dai hasil pengujian kuat tekan benda uji beton [5]. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bobot mutu beton pekerjaan Peningkatan Jalan Percha Leanpuri Kota Lubuklinggau serta kesesuaian hasil akhir mutu beton dengan standar yang ada dengan metode pengumpulan data primer dan sekunder dimana Data primer adalah data yang diperoleh dari sumber asli atau sumber pertama dalam hal ini data yang penulis lakukan penelitian. Data sekunder adalah data yang sudah tersedian di berbgai sumber seperti perpustakaan, perusahan dan sumber referensi lainnya. Pengujian mutu beton / Tes kuat tekan beton K-350 untuk kegiatan pekerjaan Peningkatan Jalan Percha Leanpuri Kota Lubuklinggau dilakukan dengan mengambil sampel beton balok (15 x 15) dengan umur beton 7, 14 dan 28 hari menggunakan metoda SNI03-1974-1990. Persamaan mutu beton (Kg/Cm2) = Beban Maksimum (KG) / Luas Penampang (cm2). Berdasarkan hasil analisis pengujian Beton K-350 diatas dapat dilihat bahwa hasil rata-rata pada setiap jenis pengujian diperoleh nilai yang sudah melebihi batas standar yang ditentukan. Oleh karena itu mutu baja tulangan yang digunakan dalam proyek sudah memiliki sifat mekanis yang sesuai dengan standar yang dipersyaratkan.