This Author published in this journals
All Journal Reaktor
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Ekstraksi Alginate Dari Rumput Laut Dan Aplikasinya Pada Industri A. Prasetyaningrum; A. Purbasari
Reaktor Volume 6 No. 2 Desember 2002
Publisher : Dept. of Chemical Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3865.936 KB) | DOI: 10.14710/reaktor.6.2.63-67

Abstract

Alginate merupakan komponen utama dari getah alga coklat (Phaeophyceae) yang merupakan senyawa penting dalam dinding sel. Secara kimia alginate merupakan komponen murni dalam asam uronat yang tersusun dalam bentuk rantai linier panjang. Isolasi alginate dari rumput laut coklat dilakukan dengan cara ekstraksi dengan Na2CO3. Pada penelitian ini dilakukan penentuan metode  ekstraksi yang paling baik  dari ketiga metode yang ada, yaitu metode Vincent, metode Herter, dan metode Bashford. Selanjutnya dilakukan optimasi kondisi operasi yang relative lebih baik untuk melakukan ekstraksi alginat dari rumput laut. Variabel tetap pada proses operasi adalah: jenis rumput laut (Sargassum), suhu, tekanan dan kecepatan pengadukan. Variabel berubah adalah konsentrasi  penambahan Na2CO3 (1%, 2%, 3%, 4%, 5%, 6% dan 7% (%w/v)) dan waktu ekstraksi (1; 1,5; 2; 2,5 dan 3 jam). Alginat yang diperoleh kemudian diaplikasikan pada pembuatan es krim untuk mengetahui pengaruh penambahan alginat pada tekstur, warna, Kristal es dan titik beku dari es krim. Dari hasil penelitian diketahui bahwa natrium alginat hasil ekstraksi metode Bashford menghasilkan rendemen yang paling tinggi, yaitu 19,15 gram dari 25 gram sampel. Kondisi ekstraksi yang relative baik untuk ekstraksi ini adalah penambahan Na2CO3 5% dan waktu ekstraksi 2 jam. Untuk aplikasinya, alginat ditambahkan pada produk es krim yang siap dikonsumsi. Es krim yang ditambah alginate 0,2% memiliki tekstur halus, warna lebih merata, kristal es yang lebih lembut dan lebih mudah membeku.Kata kunci : ekstraksi, natrium alginate, es krim
Adsorbsi Logam Berat Limbah Cair Industry Kerajinan Kuningan Juana Menggunakan Camputran Betonit Dan Abu Sekam Padi N. Rokhati; A. Prasetyaningrum
Reaktor Volume 08 No.1 Juni 2004
Publisher : Dept. of Chemical Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3258.914 KB) | DOI: 10.14710/reaktor.8.1.29-32

Abstract

 Tingginya pertumbuhan industry kerajinan di Juana, diiringi dengan tingginya pencemaran oleh logam berat memberikan dampak yang sangat erbahaya, baik pada biota peraairan maupun terhadap kesehatan manusia. Hal ini disebabkan sifat tiksis dan akumulatif dari logam berat. Pada penelitian ini dilakukan reduksi kandungan logam berat pada air limbah industri kuningan dengan cara adsorbs menggunakan campuran bentonit dan abu sekam padi. Proses penjerapan dilakukan dalam tangki berpengaduk (mixer settler) pada volum dan kecepatan pengadukan tetap serta sampel yang sama. Sedangkan perbandingan antara bentonit dengan abu sekam padi dan waktu penjerapan divariasi. Uji hasil dilakukan dengan analisa kadar logam Ni dan Mg (logam yang lain kadarnya terlalu kecil) terhadap limbah yang telah mengalami proses adsorbs dengan menggunakan AAS.  Berdasarkan uji hasil, diperoleh hasil penjerapan yang relatif baik pada perbandingan berat bentonit dan abu sekam padi 1:9, selama waktu penjerapan 90 menit, dengan efisiensi penjerapan logam Ni dan Mg masing0masing adalah 99,27% dan 89,76%.Kata kunci : adsorbs, bentonit, abu sekam