This Author published in this journals
All Journal Reaktor
Slamet Slamet
Sustainable Energy Research Group, Departemen Teknik Kimia Fakultas Teknik Universitas Indonesia 53 Kampus UI, Depok 16424, Indonesia, Telp: 021-7863516, Fax: 021-7863515

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PEMBUATAN DAN UJI AKTIVITAS ELEKTROKATALIS KATODA PtCr/C DIRECT METHANOL FUEL CELL (DMFC) Widodo W. Purwanto; Hairuni S.T.H; Slamet Slamet; M. Robbi F.; Verina J.W.D
Reaktor Volume 11, Nomor 2, Desember 2007
Publisher : Dept. of Chemical Engineering, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (239.044 KB) | DOI: 10.14710/reaktor.11.2.53-56

Abstract

Penambaan krom pada katoda Pt/C bertujuan untuk meningkatkan aktivitas reduksi oksigen dan mengurangi dampak methanol crossover yang terjadi pada DMFC. Penelitian PtCr/C disintesis dengan menggunakan metode poliol. Karakterisasi katalis dilakukan dengan XRF dan aktivitas katalis dianalisis dengan uji setengah sel dan satu sel. Hasil eksperimen uji setengah sel menunjukkan bahwa penambahan krom sebagai logam kedua belum dapat meningkatkan reaksi reduksi oksigen bila dibandingkan Pt/C ketika diuji tanpa kehadiran metanol sedangkan dengan kehadiran metanol 0.5 M aktivitas reduksi oksigen lebih tinggi. Aktivitas PtCr/C terbaik ditunjukkan oleh kinerja PtCr dengan komposisi 0.7:0.3 dimana tanpa kehadiran metanol potensial sel mencapai 0.76V dan dengan kehadiran metanol 0.5 M mencapai 0.77V. Aktivitas Pt/C tanpa kehadiran metanol mencapai 1.08V dan dengan kehadiran metanol menjadi 0.28V. Pada uji satu sel, aktivitas reduksi oksigen PtCr/C lebih rendah bila dibandingkan Pt murni. Tegangan maksimum PtCr/C sebesar 336-405 mV dan densitas energi maksimum 0.324-2.8 mW. Untuk Pt/C dengan tegangan maksimum sebesar 431 mV dan densitas energi maksimum 4.86 mW. Kinerja PtCr/C terbaik didapatkan pada katalis katoda hasil preparasi PtCr/C 0.8:0.2 yaitu densitas energi maksimum sebesar 2.8 mW/cm2 pada 182 mV dan 13.12mA/cm2.