Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KETEPATAN PENGKLASIFIKASIAN FUNGSI DISKRIMINAN LINIER ROBUST DUA KELOMPOK DENGAN METODE FAST MINIMUM COVARIATE DETERMINANT (FAST MCD) Budyanra -
Jurnal Statistika Universitas Muhammadiyah Semarang Vol 4, No 2 (2016): Jurnal Statistika Universitas Muhammadiyah Semarang
Publisher : Department Statistics, Faculty Mathematics and Natural Science, UNIMUS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (67.572 KB) | DOI: 10.26714/jsunimus.4.2.2016.%p

Abstract

Penaksiran fungsi diskriminan linier dua kelompok dengan metode klasik/MLE tidakakan optimal pada saat data mengandung outlier. Agar analisis diskriminan tetapoptimal maka diperlukan suatu metode penaksir yang robust terhadap outlier. Salah satu penaksir robust adalah metode fast-MCD. Makalah ini mengkaji metode penaksirrobustfast-MCD dalam analisis diskriminan linier dua kelompok dan mengukurketepatan pengklasifikasian dari fungsi diskriminan metode fast-MCD jika dibandingkan fungsi diskriminan metode klasik/MLE. Untuk menguji ketepatan penaksir fungsi diskriminan linier robust dua kelompok dengan metode fast-MCD tersebut digunakan data hasil simulasi.Data simulasi diperoleh dengan membangkitkan dua kelompok data normal multivariat dengan n 1 = n 2 = 100, n 1 = n 2 = 200, n = 500dan n 1 = n = 1000 serta dengan variasi outlier mulai dari 5 persen, 10 persen, 15 persen sampai 20 persen. Hasil pengolahan pada data simulasi dengan kontaminasi outliersebesar 5 sampai 20 persen, terlihat bahwa metode fast-MCD menghasilkan rata-rata salah pengklasifikasian sebesar 11 persen, yang masih jauh lebih rendah jika dibandingkan metode MLE dengan rata-rata sebesar 22 persen. Untuk data yang banyak mengandung outlier, ternyata fungsi diskriminan linier dengan penaksir robust fastMCD sangat efektif digunakan untuk mengurangi kesalahan dalam pengklasifikasian dari fungsi diskriminan linier tersebut.Kata Kunci : Fungsi Diskriminan Linier, Robust, Fast-MCD
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Komplikasi Persalinan Wanita Usia Subur di Indonesia Menggunakan Data SDKI 2012 (Aplikasi Analisis Regresi Logistik Biner Multilevel) Fakhri Aliyudin; Budyanra -
Jurnal Aplikasi Statistika & Komputasi Statistik Vol 8 No 2 (2016): Journal of Statistical Application and Computational Statistics
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Politeknik Statistika STIS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (869.26 KB) | DOI: 10.34123/jurnalasks.v8i2.53

Abstract

Maternal Mortality Rate (MMR) is still a crucial problem in Indonesia considering the incidence rate is still high enough that is about 359 per 100,000 births. The biggest cause of MMR in Indonesia is due to the high incidence of birth complications. This papers aims to determine the factors that affect the incidence of birth complications in women of childbearing age in Indonesia by using regression of logistic biner multilevel analysis. The data used are sourced from Indonesia Demographic and Health Survey 2012 (SDKI-2012). Based on the results of data processing, it is known that variables of parity, pregnancy complications, history of previous complications and ratio of health centers per 100,000 population are significantly affect the incidence of birth complications in women of childbearing age in Indonesia